Salin Artikel

Virus Corona Jadi Pandemi Global, 1.000 Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung Tak Jadi Wisuda

Wisuda ini ditunda untuk mengantisipasi penyebaran virus corona yang saat ini sudah ditetapkan sebagai pandemi global oleh WHO.

Humas UIN Raden Intan Lampung, Hayatul Islam membenarkan panitia penyelenggara terpaksa mengambil keputusan tersebut lantaran khawatir dengan virus corona.

“Iya, pelaksanaan wisuda yang rencananya digelar pada 24 Maret 2020 nanti terpaksa ditunda untuk waktu yang belum bisa ditentukan,” kata Hayatul saat dihubungi, Jumat (13/3/2020).

Menurut Hayatul, penundaaan ini berdasarkan surat edaran dari kementerian kebudayaan dan pendidikan, kementerian agama, serta surat edaran dari rektor.

Selain itu, pertimbangan terbesar penundaan wisuda ini karena proses wisuda dipastikan melibatkan orang banyak dalam satu tempat.

Calon wisudawan yang tercatat hingga saat ini, kata Hayatul, berjumlah sekitar 1000 orang, baik itu untuk jenjang S1, S2 dan S3.

“Antisipasi kita terhadap penyebaran virus corona. Pertimbangan terbesar karena kegiatan ini melibatkan banyak orang. Ada sekitar seribu wisudawan ditambah keluarganya yang dipastikan hadir, jadi bisa lebih dari 2000 orang. Demi kemaslahatan bersama, maka ditunda,” kata Hayatul.

Hayatul menambahkan, mahasiswa yang sudah terdaftar sebagai wisudawan tidak perlu khawatir karena secara administrasi ijazah masih diterbitkan.

“Ijazah bisa diambil, namun hanya berupa duplikat. Tetapi duplikat ini pun resmi dan bisa digunakan, karena ada stempel dan tanda tangan rektor,” kata Hayatul.

Hayatul belum bisa memastikan, kapan para calon wisudawan yang telah mendaftar bisa mengikuti prosesi wisuda. Karena pihaknya masih menunggu perkembangan baik dari kasus virus corona di Indonesia.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/13/14563941/virus-corona-jadi-pandemi-global-1000-mahasiswa-uin-raden-intan-lampung-tak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke