Salin Artikel

Siswi Kelas II SD Diduga Alami Pelecehan Seksual oleh 4 Kakak Kelas, Diselesaikan Secara Adat

Ironisnya, pelakunya diduga adalah empat orang kakak kelas A dan masih di bawah umur.

Mereka adalah RNG, TH, BD dan L.

Y mengatakan, saat itu anaknya dibawa ke dalam kelas oleh empat kakak kelasnya.

Di dalam kelas, empat terduga pelaku melakukan kekerasan secara bergantian.

Akibatnya, A merasakan sakit di bagian organ kewanitaannya.

"Kami tidak terima karena masa depan kami sudah hancur. Untuk itu kami minta pihak berwajib memberikan tindakan seadilnya," ungkap Y, seperti dilansir dari Tribun Jambi.

"Anak kami belum berani kembali ke sekolah," ujarnya.

Y kecewa lantaran persoalan tersebut diselesaikan secara adat.

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bungo Masril mengaku telah turun tangan.

Namun pihak sekolah yang dimaksud membantah adanya peristiwa pelecehan seksual tersebut.

"Pihak sekolah membantah. Katanya, informasi pemerkosaan itu tidak benar. Kalau korban sekedar dipegang oleh pelaku memang ada," bebernya.

"Kami menyarankan agar pihak korban menempuh jalur hukum," katanya.

Jika dugaan terbukti, Masril menegaskan tak akan tinggal diam.

Sedangkan Kapolres Bungo AKBP Trisaksono Puspo Aji mengatakan belum menerima laporan terkait dugaan pelecehan seksual tersebut.

"Kita menunggu laporan dari korban," kata Kapolres Bungo.

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul BREAKING NEWS Siswi Kelas II SD di Bungo Diduga Dapat Kekerasan Seksual dari 4 Kakak Kelas

https://regional.kompas.com/read/2020/03/12/12120011/siswi-kelas-ii-sd-diduga-alami-pelecehan-seksual-oleh-4-kakak-kelas

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke