Salin Artikel

Jenazah Serka La Ongge Diterbangkan ke Kampung Halaman

Jenazah diberangkatkan menggunakan pesawat Batik Air dari Bandara Mozes Kilangin Timika pukul 07.10 WIT.

Upacara pelepasan jenazah prajurit TNI yang gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) itu dipimpin Dandim 1710/ Mimika Letkol (Inf) Pio L Nainggolan.

Upacara digelar secara militer di Makodim 1710/ Mimika, sekitar pukul 04.05 WIT.

Dandim dan seluruh anggota Kodim memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum atas pengabdian tertinggi kepada bangsa dan negara.

"Bentuk pengabdian tertinggi seorang prajurit kepada negara adalah ketika ia merelakan jiwa dan raganya demi melaksanakan tugas negara," kata Pio.

Menurutnya, Serka La Ongge telah menjadi teladan seluruh prajurit TNI. Pio meminta seluruh anggota Kodim 1710/Mimika melanjutkan perjuangan La Ongge.

"Atas nama bangsa dan negara, kami menyerahkan kembali almarhum Serka (Anumerta) La Ongge ke pangkuan Ibu Pertiwi," tambah Pio.

Setelah diberangkatkan dari satuan, jenazah dibawa menuju Bandara Moses Kilangin, Timika.

Sebelum dimasukkan ke pesawat, para prajurit TNI dan Polri memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah La Ongge.

Dalam acara pelepasan jenazah itu juga hadir Danrem 174/ATW Brigjen TNI R. Agus Abdurrauf, Kasi Ops Korem 174/ATW Kolonel (Inf) Yudhi Prasetyo, Danlanud Timika Letkol (Pnb) Anggit Budi Wibowo, Kasat Intelkam Polres Mimika AKP Sudirman, dan sejumlah perwira dan personel TNI - Polri.

Sebelum dimakamkan jenazah Serka (Anumerta) La Ongge akan disemayaman di Jalan Hayam Wuruk, Perumahan Betoambari Permai Blok 4 No. 2, Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoambari, Kota Bau Bau, Provinsi Sulawesi Tenggara.


Kronologi

Almarhum Serka (Anumerta) La Ongge, anggota Kodim 1710/ Mimika, Papua, yang bertugas di Pos Koramil Jila, gugur setelah terkena serpihan peluru yang ditembakan kelompok kriminal seperatis bersenjata (KKSB) ke Pos Koramil, Senin (9/3/2020).

Dandim 1710/ Mimika Letkol Pio L. Nainggolan mengatakan, peristiwa yang terjadi di pos pengamanan daerah rawan (Pamrahwan) Koramil Jila, bukan penyerangan.

Tapi, KKB menembak pos tersebut sekitar pukul 05.00 WIT. Peluru dari tembakan itu memantul dan mengenai bagian bawah telinga kiri La Ongge.

Ketika itu almarhum baru selesai mengambil wudhu untuk melaksanakan shalat subuh.

"Yang terjadi itu penembakan, bukan penyerangan, korban terkena rekoset amunisi di telinga bagian kiri," kata Pio.

Pascapenembakan, prajurit TNI lainnya bersiaga, kemudian mengevakuasi korban ke pos rahwan milik Yonif 754/ ENK yang tak jauh dari pos koramil.

Mereka meminta bantuan ke Kodim untuk evakuasi korban.

Sejak Senin pagi, dua helikopter milik Penerbad sudah disiapkan, karena terkendala cuaca helikopter itu baru bisa terbang dari Timika ke Distrik Jila sekitar pukul 09.20 WIT.

Pukul 10.50 WIT, korban berhasil dievakuasi ke RSUD Mimika, namun lima menit kemudian dokter menyatakan korban meninggal.

"Ketika tiba di RSUD, lima menit kemudian dokter sampaikan prajurit kami sudah meninggal,” ujar Pio.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/10/11444611/jenazah-serka-la-ongge-diterbangkan-ke-kampung-halaman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke