MAUMERE, KOMPAS.com - Bupati Sikka, NTT, Fransiskus Roberto Diogo menyebut sampah menjadi salah satu penyebab tingginya kasus demam berdarah di kabupaten itu.
Roberto mengakui, lemahnya penanganan sampah menjadikan Kota Maumere dalam kondisi jorok.
"Persoalan kita adalah kebersihan. Kalau lebih ekstrem orang bilang jorok. Kita lihat saja sampah masih berserakan di mana-mana," ungkap Roberto, kepada awak media, Senin (9/3/2020).
Roberto menyebut, sampah botol-botol plastik, gelas-gelas plastik, itu yang jadi salah satu penyebab DBD.
Karena, saat hujan, sampah terisi air, sehingga menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
Roberto mengakui, hal itu terjadi karena saat ini petugas kebersihan masih kurang.
"Jadi, gerakan pemberantas sarang nyamuk (PSN) massal, selain memberantas sarang nyamuk, ini juga momentum kita melakukan pembenahan," ungkap Roberto.
Roberto menegaskan, dirinya telah menginstruksikan, mulai Senin (9/3/2020) sampai 14 hari ke depan agar seluruh pihak melaksanakan gerakan pemberantasan nyamuk (PSN) secara massal.
https://regional.kompas.com/read/2020/03/10/08434351/dbd-di-sikka-terus-meningkat-sampah-jadi-penyebab