Salin Artikel

Kasus-kasus Rumah Dirobohkan karena Cekcok Suami Istri, Trenggalek dan Ponorogo, Berawal Minta Cerai hingga Diduga Selingkuh

Masalah rumah tangga melatarbelakangi dirobohkannya rumah di Ponorogo, Jawa Timur tersebut.

Rupanya permasalahan suami istri berujung perobohan rumah bukan kali pertama terjadi di Indonesia. Berikut kasus-kasus rumah dirobohkan karena cekcok rumah tangga:

Penyebabnya, seorang istri berinisial SE tiba-tiba meminta cerai pada suaminya, SS.

SE diketahui bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia.

"SE sudah sekitar 10 tahun bekerja sebagai TKI di Malaysia. Pulang-pulang minta cerai kepada suaminya," kata Kepala Desa Tasikmadu Wignyo Handoyo

Wignyo menjelaskan, SS yang selama ini tinggal di Trenggalek bersama satu orang anaknya yang duduk di bangku kelas 6 SD menolak permintaan cerai istrinya.

Lantaran istrinya tetap mendesak, SS meminta ganti rugi pembangunan rumah sebesar Rp 200 juta.

Awalnya SE menyepakati ganti rugi Rp 40 juta. Namun SE kemudian tak menyanggupi ganti rugi sesuai kesepakatan awal dan meminta suaminya membongkar rumah tersebut.

Pasangan itu lalu membuat surat pernyataan kesepakatan pembongkaran rumah pada 31 Desember 2019.

Satu hari berselang, yakni 1 Januari 2020, pembongkaran rumah dimulai bertahap.

Hingga pada 3 Januari 2020, rumah dirobohkan total dengan menggunakan eskavator.

Rumah milik pasangan suami istri H (35) dan NW (32) itu dirobohkan karena perselisihan suami istri, Sabtu (7/3/2020).

Sang suami, H diketahui bekerja di Korea. H menuding istrinya NW berselingkuh hingga berujung pada pembongkaran rumah.

"Informasinya seperti itu (selingkuh). Yang laki ini kan kerja di Korea. Rumah ini dibangun dari hasil kerja di Korea itu," kata Kapolsek Somoroto Kompol Nyoto.

Nyoto menjelaskan, pembongkaran dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB setelah upaya penyelesaian secara kekeluargaan tidak membuahkan hasil.

"Pagi itu dilakukan manual, tapi karena sulit dipanggilkan eskavator," ujar dia.

Proses pembongkaran rumah beton itu kemudian direkam dan difoto oleh seorang warga.

Akun Facebook Nunung Ningsih kemudian mengunggahnya.

Postingan yang diunggah pukul 13.00 WIB tersebut mendapat tanggapan hampir 915 netizen serta dibagikan 64 kali.

'Pengkol Ponorogo ganas gaez. Ditinggal kerjo neng Korea sing neng ngomah diopeni wong liyo. Bego (eskavator) bertindak,' tulis akun tersebut, Sabtu (7/3/2020)

Sumber: Kompas.com (Penulis:Suoco, Slamet Widodo | Editor: David Oliver Purba, Khairina)

https://regional.kompas.com/read/2020/03/08/05000051/kasus-kasus-rumah-dirobohkan-karena-cekcok-suami-istri-trenggalek-dan

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke