Salin Artikel

Hadiri Kuliah Umum di Unram, Wapres Bicara soal Radikalisme

Ma'ruf menyampaikan perlunya ada imunisasi untuk mencegah penyebaran paham radikalisme di kalangan masyarakat.

“Jadi, mereka yang tidak terpapar, atau belum terpapar itu harus diberikan imunisasi. Jadi dia harus imun supaya dia tidak terkena pengaruh radikal,” ujar Ma'ruf di hadapan ribuan mahasiswa peserta kuliah umum.

Ma’ruf menyampaikan beberapa langkah untuk mencegah penyebaran radikalisme melalui lembaga-lebaga kemasyarakatan, seperti dengan keberadaan lembaga pendidikan kampus dan sekolah agama.

“Pencegahan dapat kita lakukan itu mulai dengan pendekatan pendidikan, melalui juga keagamaan, supaya dia memiliki pemahaman agama yang moderat. Kemudian memiliki komitmen wawasan kebangsaan yang erat, sehingga itu mereka tidak terpengaruh radikal,” kata Ma’ruf.

Ma’ruf mengingatkan bahwa bangsa Indonesia telah bersepakat untuk menjadi bangsa yang toleran, bangsa yang menghargai perbedaan agama, suku dan budaya.

Menurut Ma'ruf, jika ada orang atau kelompok yang ingin mengatasnamakan khilafah, hal tersebut telah melanggar konstitusi.

“khilafah itu Islam, tapi Islam bukan hanya khilafah. Di Negara kita ini, kita telah bersepakat dengan keberagaman beragama, jadi bukan khilafah ditolak, tapi tertolak,” ujar Ma’ruf.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/19/15373991/hadiri-kuliah-umum-di-unram-wapres-bicara-soal-radikalisme

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke