"Bomnya sudah dievakuasi ke markas Kompi Brimob Atambua, Kabupaten Belu, Senin kemarin," kata Kapolres Belu AKBP Cliffry Steiny Lapian saat dihubungi Kompas.com, Selasa (18/2/2020).
Cliffry menyebut, bom tersebut masih aktif.
"Ini jenis bom aircraft yakni bom yang diangkut menggunakan pesawat," kata Cliffry.
Sebelumnya diberitakan, sebuah benda yang diduga merupakan bom sisa Perang Dunia II, ditemukan warga Desa Jenilu, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, NTT.
Menurut Cliffry, benda itu memiliki berat 600 kilogram dan panjang satu meter.
Benda itu pertama kali ditemukan warga setempat bernama Berta Sila, di tanah kosong dekat tebing.
Awalnya, Berta mengira benda itu adalah barang antik. Ia kemudian memanggil keluarga yang lain untuk mengangkut dan memindahkannya ke rumah.
https://regional.kompas.com/read/2020/02/18/13011091/masih-aktif-bom-diduga-sisa-pd-ii-yang-ditemukan-di-ntt-dievakuasi