Pesawat terakhir yang membawa WNI dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, pada Sabtu (15/2/2020) sekitar 13.55 WIB sudah diterbangkan menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Seluruh WNI itu dijadwalkan tiba pada 15.00 WIB.
Hal ini menandai berakhirnya masa karantina yang dilakukan pemerintah terhadap WNI dari Wuhan.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan 285 orang yang dikarantina dalam keadaan sehat semua.
Muhadjir mengaku masyarakat Indonesia tidak perlu cemas, karena World Health Organization memberikan apresiasi kepada Pemerintah Indonesia yang telah menjalankan SOP karantina sesuai dengan badan kesehatan dunia.
"Jadi kembali saya tegaskan 238 WNI dari Wuhan termasuk 47 tim penjemput dalam keadaan sehat dan tidak ada satupun yang positif virus yang sedang heboh di China," tegas Muhadjir, di Hanggar Lanud Raden Sadjad Ranai, Sabtu (15/2/2020).
Pemulangan WNI yang dikarantina di Natuna berlangsung dengan tiga kali keberangkatan. Mereka dibawa pesawat Boeing 737 dan Hercules milik TNI AU.
Pesawat pertama berangkat pada 13.15 WIB. Disusul dua pesawat lain setelahnya.
Pantauan Kompas.com di lapangan, sebelum dilakukannya penerbangan, terlebih dahulu dilakukan serah terima 285 orang yang dikarantina ke pemerintah.
Serah terima ini dilakukan oleh Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu Operasi Kemanusiaan Natuna (Pangkogasgabpad) Laksamana Madya Yudo Margono ke Pemerintah yang diwakilkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
Bahkan dalam penyerahan ini juga disaksikan oleh Menteri Kesehatan Terawan dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo serta seluruh pejabat VIP yang turut hadir di Hanggar Lanud Raden Sadjad Ranai.
https://regional.kompas.com/read/2020/02/15/14064831/karantina-di-natuna-berakhir-seluruh-wni-dari-china-diterbangkan-ke-jakarta
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan