Salin Artikel

2 Hari Bima Diguyur Hujan, 150 Rumah Terendam dan 1 Jembatan Putus

Akibatnya, lebih dari seratus unit rumah di Desa Labuan Kananga terendam banjir bandang.

Selain merendam rumah warga, luapan sungai di Kecamatan Tambora ini juga menyebabkan satu jembatan roboh.

Kasubid Penanganan Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, Bambang Hermawan mengatakan, banjir yang merendam pemukiman di daerah itu terjadi pada Minggu (09/02/2020) setelah hujan deras mengguyur Tambora sejak Sabtu (8/2/2020) sore hingga Minggu siang.

Hujan deras dengan durasi lama ini menyebabkan sungai yang melewati pemukiman meluap hingga ke rumah-rumah warga.

Selain itu, derasnya air sungai juga mengakibatkan satu jembatan Desa Kawinda To'i, putus.

Sedangkan di Desa Labuan Kananga, akibat luapan sungai dilaporkan 150 rumah terendam dengan ketinggian air hingga mencapai 1 meter.

"Kami juga mendapat laporan ada satu rumah warga di Labuan Kananga roboh diterjang banjir. Untuk korban jiwa nihil," kata Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu sore.

Bambang mengaku, sejak Minggu siang, banjir mulai surut. Namun wilayah Tambora masih diguyur hujan.

Hingga saat ini, menurut Bambang, tim dari BPBD masih memantau lokasi yang terdampak bencana, serta melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak.

"Kami juga telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan kaji cepat dalam mengatasi banjir tersebut. Sementara bantuan logistik untuk para korban segera disalurkan," ucap Bambang.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/09/18345841/2-hari-bima-diguyur-hujan-150-rumah-terendam-dan-1-jembatan-putus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke