Dua Wisatawan yang Terseret Arus di Coban Cinde Ditemukan Tewas

Keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Kasubag Humas Polres Malang, AKP Ainun Djariah, mengatakan, korban atas nama Bagus Pujiwiyanto ditemukan hari ini, Rabu sekitar pukul 8.40 WIB.

Sedangkan korban atas nama Dwi Retno Prihatin ditemukan terlebih dahulu pada Senin (30/12/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.

Bagus yang merupakan warga Desa Kedungmaron RT 14 RW 3 Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, ditemukan dalam posisi tengkurap sambil merangkul potongan kayu di dalam pusaran air antara Coban Singo dan Coban Jidor atau pada jarak kurang lebih 2.000 meter dari Coban Cinde.

Sedangkan Dwi yang merupakan warga Jalan Mulyorejo Kecamatan Mulyorejo, Kota Surabaya ditemukan pada jarak sekitar 50 meter dari ditemukannya Bagus. Keduanya merupakan satu rombongan wisata yang berangkat dari Surabaya pada Minggu (29/12/2019).

“Untuk giat pencarian korban terbawa arus Coban Cinde, pada hari ini Rabu telah berhasil ditemukan korban kedua atas nama Bagus Pujiwiyanto dalam keadaan MD dengan posisi tengkurap merangkul potongan kayu di dalam pusaran air,” kata Ainun melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Setelah ditemukan, korban lantas dievakuasi dan dibawa ke Rumas Sakit Umum Daerah Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang untuk dilakukan visum.

Diketahui, pada Minggu (29/12/2019), dua orang wisatawan terseret arus di saat berwisata di Coban Cinde, Desa Benjor, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Keduanya berwisata bersama lima orang temannya. Lima temannya selamat. Mereka adalah Rifai (26), Samsul Sujarwanto (25), Ahmad Ardiansyah (24), Muhammad Rizal N (18) dan Gita Putri Humaira (24).