Salin Artikel

Sebelum Curi 6 Motor dan Belasan LPG, Samadi Tebar Tanah Kuburan di Rumah Korban

Kapolres Ngawi AKBP Dicky Aryo mengatakan, sebelumnya melakukan aksinya, pelaku  menyiram tanah kuburan ke lokasi yang dia targetkan. 

Pelaku mengaku dengan cara itu dia bisa menggasak barang-barang yang dia inginkan.

“Pelaku ini menaburkan tanah dari kuburan di halaman rumah yang ditarget, kemudian membaca mantra. Dia mengaku punya ilmu sirep,” ujar Dicky, saat rilis kasus di Mapolres Ngawi, Kamis (19/12/2019).

Kasatreskirm Polres Ngawi AKP M Khoirul Hidayat mengatakan, terbongkarnya aksi pelaku berawal dari salah satu korban yang melapor kehilangan dua unit ponsel dan tiga botol bensin.

Dari hasil penyelidikan, polisi mengidentifikasi pelaku selalu menggunakan sepeda mini untuk memantau situasi rumah yang diperkirakan sepi dan aman.

Pelaku juga selalu membawa pisau dapur yang digunaan untuk mencongkel pintu rumah korban.

“Kalau malam pelaku berkeliling dengan menggunakan sepeda untuk memantau situasi. Kalau ada rumah sepi dan sekiranya aman dia masuki,” ujar Khoirul.

Dari hasil pemeriksaan, pelaku  mengaku  telah melakukan aksinya di belasan rumah warga di Ngawi.

Pelaku tidak menargetkan barang yang dia curi di rumah korbannya.

Hasil penangkapan, polisi menyita 6 unit sepeda motor, 3 ponsel, 3 mesin genset, mesin sibel serta belasan tabung gas LPG.

Setelah mendapatkan barang, pelaku kemudian menjualnya.

https://regional.kompas.com/read/2019/12/20/08494411/sebelum-curi-6-motor-dan-belasan-lpg-samadi-tebar-tanah-kuburan-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke