Salin Artikel

Gempa Magnitudo 4,5 Guncang Ambon, Rumah Anggota Polisi Roboh

Guncangan gempa memang dirasakan cukup kuat bagi warga, sebab kedangkalan gempa hanya 10 Km menurut pantauan BMKG. 

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, rumah milik Bripka Hamka Suat itu mengalami kerusakan sangat parah.

Selain sebagian rumah roboh, bagian bangunan yang masih berdiri tampak bolong dan mengalami keretakan parah.

Menurut Bripka Hamka, saat gempa terjadi dia dan keluarganya sedang berada di rumah orang tuanya.

Saat itu tiba-tiba terjadi gempa dan dia langsung diberitahukan oleh saudaranya kalau rumahnya telah roboh.

“Saya mau siap-siap ke Kantor lalu saya dikabari lewat pesan WA kalau rumah saya sudah rusak akibat gempa,” kata Hamka kepada Kompas.com di sekitar lokasi rumahnya yang ambruk.

Meski rumah tersebut ikut ambruk saat gempa terjadi namun tidak ada keluarganya yang terluka dalam kejadian itu.

“Saya dengan ada bunyi yang kuat sekali setelah saya cek ternyata rumahnya sudah roboh,” ujarnya.

Ketua RT setempat, Jamal mengatakan sejauh ini pihaknya baru menerima satu laporan dari warganya yang rumahnya mengalami keruskaan akibat gempa.

“Baru satu warga yang lapor rumahnya rusak ya mudah-mudahan di lingkungan ini hanya satu saja, setelah ini akan saya laporkan ke desa untuk selanjutnya dilaporkan ke pemerintah Kota Ambon,” katanya.

Gempa yang sangat kuat dirasakan itu membuat warga panik dan berhamburan keluar dari rumah-rumah mereka.

BMKG mencatat sebanyak empat gempa susulan terjadi pada Sabtu pagi dan semuanya dirasakan kuat getarannya oleh warga. 

https://regional.kompas.com/read/2019/11/16/08481201/gempa-magnitudo-45-guncang-ambon-rumah-anggota-polisi-roboh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke