Selain Nasdem, Denny Indrayana Juga Ambil Formulir Pendaftaran Cagub ke Partai Demokrat

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Setelah mantap menyatakan diri maju sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana bergerak cepat mencari dukungan partai politik.

Selain Partai Nasdem, Denny Indrayana juga mengambil formulir pendaftaran cagub ke partai Demokrat Kalsel.

Denny bersama rombongan tiba di sekretariat Partai Demokrat Kalsel di Jalan Veteran, Banjarmasin, pada Minggu (13/10/2019) sore.

Denny disambut pengurus Partai Demokrat Kalsel.

Menurut Denny, kedekatannya dengan Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membuatnya mantap mengambil formulir di Partai Demokrat.

Apalagi, ia pernah menjabat sebagai staf khusus SBY dan juga menjabat sebagai wakil Menteri Hukum dan HAM.

"Dengan pak SBY, tentu teman-teman paham saya pernah ikut di jajaran kabinet, pernah menjadi staf khusus beliau bidang hukum dan saat ini masih rutin berkomunikasi juga dengan beliau," ujar Denny kepada wartawan.

Usai mengambil formulir pendaftaran cagub, Denny pun optimis kelak akan diusung oleh Partai Demokrat pada Pilkada Kalsel 2020.

Denny pun memastikan akan segera melengkapi syarat-syarat yang diajukan oleh Partai Demokrat untuk memuluskan langkahnya mengendarai Partai berlambang bintang mercy itu.

"Insya Allah kita akan penuhi semua syarat-syarat yang diminta oleh Partai Demokrat, termasuk hasil survei karena itu juga menjadi parameter apakah kandidat itu layak diusung atau tidak," tegas Denny.

Selain Partai Nasdem dan Demokrat, Denny juga mengaku terus menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh lintas partai.

Namun, Denny menegaskan tidak akan mendaftar pada partai yang hanya membuka pendaftaran sebagai cawagub.

Pasalnya, ia sudah bertekad untuk maju sebagai calon gubernur.

Selain berusaha maju melalui jalur parpol, Denny juga memberi isyarat akan maju melalui jalur independen jika tak ada parpol yang mendukungnya.

"Sejak saya menyatakan ingin maju sebagai calon gubernur, Alhamdulillah dukungan terus mengalir," ucap Denny.

Sementara itu, Wakil Ketua Partai Demokrat Kalsel, Zulfa Asma Fikra menyambut baik partainya masih diberi kepercayaan dari calon untuk mengendarai Demokrat.

Untuk saat ini, Partai Demokrat Kalsel baru menerima dua calon yang mengambil formulir.

Selain, Denny Indrayana, calon incumbent juga sudah mengambil formulir pendaftaran.

"Sejak dibuka pada 1 Oktober, sudah ada 2 calon yang mengambil formulir, selain Denny, juga ada calon petahana, Syahbirin Noor," ujar Zulfa.