Salin Artikel

Diguyur Hujan, Jumlah Titik Karhutla di Sumsel Berkurang Drastis

PALEMBANG, KOMPAS.com - Jumlah hotspot di Sumatera Selatan berkurang drastis setelah sebagian wilayah diguyur hujan dengan intensitas sedang.

Badan Penananggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel mencatat, jumlah hotspot yang terdata pada Rabu (2/10/2019) kemarin sebanyak 39 titik api yang muncul.

Jumlah itu jauh menurun dibandingkan pada Selasa (1/10/2019), di mana jumlah hotspot adalah sebanyak 610 titik api.

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Ansori mengatakan, hujan deras terjadi di beberapa wilayah titik api Kabupaten OKI yang merupakan tempat terbanyak munculnya hotspot.

Lokasi hujan tersebut terjadi di Desa Jeruju dengan itensitas hujan ringan, kemudian Cenggal Gerimis, Tempirai dengan kondisi hujan deras dan Pulu Beruang.

"Subuh ini, di Kecamatan Pedamaran OKI hujan deras. Hal itu membuat jumlah titik api menurun," kata Ansori, Rabu (3/10/2019).

Menurut Ansori, tim pemadaman darat maupun helikopter water bombing terus berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di wilayah Sumsel.

"OKI selalu kami pantau, karena lahan gambut paling banyak di sana dan jika terbakar akan sulit dipadamkan. Tim kami terus berusaha memadamkan titik api," ujar dia.

Adapun 39 titik api yang muncul di Sumsel itu tersebar di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sebanyak 15 titik api, Banyuasin 6 titik api, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan 4 titik api, Musi Rawas 4 titik api, Ogan Ilir (OI) 3 titik api, Ogan Komering Ulu Timur 2 titik api, Ogan Komering Ulu (OKU) 1 titik api, Musi Rawas Utara 1 titik api, Musi Banyuasin 1 titik api, Muara Enim 1 titik api dan Lahat 1 titik api.

Sementara itu, Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi SMB II Palembang Bambang Beny Setiaji mengatakan, potensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir/kilat dan angin kencang sesaat terjadi pada pukul 04.20 WIB, di wilayah OKI (Tulung Selapan, Cengal, Pedamaran, Pedamaran Timur, Mesuji Raya, Lempuing Jaya, Teluk Gelam, Kayuagung, Pangkalan Lampan, Pampangan, SP Padang) dan sekitarnya.

"Kondisi hujan ini dapat meluas kesebagian wilayah OKU Timur, Ogan Ilir, Muara Enim, Palembang dan sekitarnya. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 06.30 WIB," kata Bambang.

https://regional.kompas.com/read/2019/10/03/07522711/diguyur-hujan-jumlah-titik-karhutla-di-sumsel-berkurang-drastis

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke