Salin Artikel

Pernyataan Rektor soal Tersangka Kerusuhan Jayapura Ditangkap di Depan Gerbang Uncen

Steven merupakan tersangka dari kerusuhan Jayapura yang terjadi beberapa waktu lalu.

Steven ditangkap di depan gerbang masuk Universitas Cenderawasih (Uncen) di Perumnas 3 Waena, Kota Jayapura, Papua.

Menanggapi lokasi penangkapan tersebut, Rektor Uncen Apolo Shapanfo memastikan bahwa keberadaan Steven tidak ada kaitannya dengan Uncen.

"Saya menduga tidak ada (kaitan), karena kami dalam tiga bulan terakhir sudah melakukan penertiban dan pembenahan asrama-asrama di lingkungan Uncen," ujar Apolo ketika dihubungi, Kamis (12/9/2019).

Selama ini salah satu asrama Uncen yaitu Rusunawa yang terletak tidak jauh dari kampus atas Uncen, dihuni oleh warga yang bukan merupakan mahasiswa Uncen.

Terakhir, pada Senin (9/9/2019), tima gabungan dari Polda Papua dan Polres Jayapura Kota menggeledah Rusunawa Uncen dan mengamankan 18 orang dengan berbagai barang bukti senjata tajam dan atribut KNPB.


Apolo memastikan pihak kampus telah berusaha menetralisir Rusunawa agar fasilitas tersebut bisa betul-betul ditinggali oleh para mahasiswa.

"Sebelum penertiban itu, tiga bulan sebelumnya kita sudah mengeluarkan imbauan sebanyak tiga kali, juga bahwa akan ada pembenahan dan penertiban asrama. Pembenahan itu terkait sarana prasrana fasilitas asrama, lalu penertiban itu terkait dengan penghuni asrama," tuturnya.

Apolo memimpin dan mengunjungi tiap asrama dan melakukan upaya persuasif kepada pihak-pihak yang bukan berstatus sebagai mahasiswa Uncen agar mereka bisa meninggalkan Rusunawa.

"Kita tetap berharap bahwa teman-teman yang bukan penghuni tidak memaksakan tinggal di asrama karena fasilitas itu dibangun untuk membantu anak-anak Papua yang kuliah di Uncen," ucapnya.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/12/14590761/pernyataan-rektor-soal-tersangka-kerusuhan-jayapura-ditangkap-di-depan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke