Salin Artikel

Warga Bogor Bisa Nikah di Dalam Mall, Bagaimana Caranya?

Pasalnya, akad nikah yang dilangsungkan hari ini, Rabu (21/8/2019), dilakukan di dalam mall

Seketika, pengunjung mall yang berada di Lippo Plaza Keboen Raya yang melihat pemandangan tak lazim itu langsung mengabadikannya lewat kamera telepon genggam.

Tak hanya itu, kehadiran Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang menjadi saksi dalam akad nikah itu juga turut mengundang perhatian.

Prosesi akad nikah di dalam mall baru pertama kali terjadi di Kota Bogor.

Sebab, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor baru saja meluncurkan program Mall Pelayanan Publik (MPP).

Lewat program itu, seluruh pelayanan masyarakat mulai dari pengajuan nikah, pembuatan e-KTP, hingga pembuatan paspor bisa dilakukan.

Setidaknya, Pemkot Bogor menyediakan 145 layanan di dalam Mall Pelayanan Publik.

Mempelai pria Dian Sopian mengaku cukup tegang saat harus melangsungkan akad nikah di dalam mall.

Sebab, kata Dian, selain disaksikan oleh keluarga besar kedua mempelai dan masyarakat umum, kehadiran sang Wali Kota di dalam acara sakral itu semakin membuatnya grogi.

"Tadi sempet grogi. Kan dilihat banyak orang di sini (mall)," kata Dian, saat ditemui usai akad nikah.

Langsung urus kartu keluarga dan BPJS

Dian mengatakan, keputusan memilih Mall Pelayanan Publik sebagai lokasi akad nikahnya, karena dianggap lebih simpel dan tidak banyak merepotkan.

Selain itu, dirinya juga bisa mengurus administrasi yang lain setelah akad nikah di lokasi yang sama.

"Jadi, saya ditawarin buat akad nikah di sini. Ternyata, prosesnya lebih cepat dan simpel. Sehabis akad, saya langsung buat kartu keluarga sama BPJS Kesehatan dan langsung jadi. Terbantu banget lah dengan adanya Mall Pelayanan Publik ini," kata Dian.

Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menuturkan, tidak ada persyaratan khusus untuk warganya jika ingin melangsungkan akad nikah.

Kata Bima, ini merupakan langkah pemerintah daerah dalam upaya melayani warganya.

"Jadi ini lah kemudahan yang ada di sini. Setiap warga bisa mendaftar untuk menikah di sini. Kalau waktunya cocok, insya Allah Wali Kota akan menjadi saksinya seperti hari ini," tutur Bima.

Bima menambahkan, meski Mall Pelayanan Publik belum diresmikan, namun pelayanannya sudah mulai dioperasikan.

Menurut Bima, ada 145 layanan dari 14 instansi yang disediakan untuk memudahkan warga Kota Bogor dalam mengurus berbagai hal, di antaranya pengurusan pajak kendaraan, paspor, perizinan, perbankan, BPJS, administrasi kependudukan, mengurus berkas di kejaksaan, hingga pengurusan KUA.

"Jadi, MPP ini sudah beroperasi telah melayani publik walaupun peresmiannya baru nanti tanggal 26 Agustus. Dan yang khas di sini, yang baru dimulai hari ini bisa akad nikah," pungkas Bima.

https://regional.kompas.com/read/2019/08/21/14155871/warga-bogor-bisa-nikah-di-dalam-mall-bagaimana-caranya

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke