Salin Artikel

Data Sementara BPBD, 30 Rumah Dilaporkan Rusak akibat Gempa Banten

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang melaporkan setidaknya 30 rumah rusak akibat gempa bumi bermagnitudo 6,9 yang mengguncang barat daya Sumu, Banten, Jumat (2/7/2019).

Data yang berhasil dihimpun oleh BPBD Pandeglang pukul 22.50 WIB, laporan rumah rusak terjadi di 10 kecamatan, meliputi 16 desa. 

Paling banyak kerusakan di Kecamatan Mandalawangi di mana terjadi di 5 desa dan menyebabkan 19 rumah rusak. 

Sementara, sisanya tersebar di 9 kecamatan lain yakni Kecamatan Bojong, Karangtanjung, Patia, Banjar, Munjul, Cikeusik, Sukaresmi, Picung dan Jiput. 

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pandeglang, Deni Kurnia mengatakan, data tersebut akan terus diperbaharui setiap pihaknya menerima laporan dari personel BPBD di lapangan. 

"Tim kami terus pantau di lapangan, terutama yang paling dekat dengan titik gempa. Kami juga lakukan koordinasi dengan para camat di wilayah tersebut," kata Deni, di kantornya, Jumat (2/8/2019).

Sementara untuk korban, Deni mengatakan, terdapat dua korban luka-luka yakni di Kecamatan Cikeusik dan Panimbang. Korban tersebut terluka saat tengah mengungsi. 

Untuk situasi di lapangan, hingga saat ini, kata Deni, sudah berangsur kondusif, sebagian warga sudah pulang ke rumahnya masing-masing.

Sementara yang lain tetap bertahan di pengungsian dan tempat yang aman di ketinggian. 

https://regional.kompas.com/read/2019/08/02/23125851/data-sementara-bpbd-30-rumah-dilaporkan-rusak-akibat-gempa-banten

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke