Salin Artikel

Caleg Gerindra Bantah Perintahkan Pembongkaran Makam akibat Beda Pilihan Politik

TAKALAR, KOMPAS.com - Burhanuddin Talli (64) caleg Gerindra Nomor urut 1 Dapil 1, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, membantah jika dirinya memerintahkan pembongkaran empat makam akibat beda pilihan politik.

Dirinya malah baru mengetahui pembongkaran makam tersebut setelah beritanya ramai di media sosial.

Ia mengakui bahwa lahan tersebut adalah lahan pemakaman keluarga dan umum meski status kepemilikan lahan adalah miliknya sesuai dengan sertifikat yang diperlihatkan kepada sejumlah awak media.

"Saya tidak pernah memerintahkan pembongkaran makam tersebut karena itu makam keluarga saya sendiri. Saya malah baru tahu setelah pembongkaran makam tersebut di media sosial bahkan nama saya disebut-sebut," katanya saat ditemui Kompas.com di kediamannya, Jalur Trans Sulawesi, Jalan Poros Pattalassang, Kabupaten Takalar, Kamis (13/6/2019).

Burhanuddin juga mengaku tidak mempermasalahkan perbedaan politik di antara kerabatnya lantaran hal itu menjadi resiko pertarungan demokrasi

"Terserah mereka mau pilih saya atau tidak. Saya tidak pernah permasalahkan perbedaan politik tersebut, katanya.

Saat dimintai tanggapan tentang isterinya yang memerintahkan pembongkaran makam tersebut. Dirinya juga membantah jika mengetahui perintah tersebut.

"Saya tidak pernah datang ke rumah Rauf Ampa (Abdul Rauf Daeng Ngampa) kecuali melintas di depan rumah saya. Persoalan haji perempuan (isteri saya) yang memerintah pembongkaran. Saya tidak tahu itu dan kalau pun ada perintah pemindahan, saya kira itu bisa dimaklumi sebab lahan tersebut dia (isteri saya) yang beli namun dalam sertifikat atas nama saya" katanya. 

Meski demikian. Burahanuddin tetap menyayangkan pembongkaran makam tersebut lantaran disebut berlatar belakang perbedaan politik.

"Saya dan Rauf Ampa (Abd Rauf Daeng Ngampa) masih satu keluarga dan jangankan keluarga, masyarakat lain saja yang datang minta izin untuk dimakamkan kerabatnya di lahan tersebut saya izinkan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya bahwa empat makam di Lingkungan Parangkarode, Kelurahan Pattene, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, dibongkar pada Minggu, (9/6/2019) hanya lantaran beda pilihan politik. Kasus ini pun viral di media sosial dan mendapat beragam penilaian dari pengguna internet.

https://regional.kompas.com/read/2019/06/13/16370761/caleg-gerindra-bantah-perintahkan-pembongkaran-makam-akibat-beda-pilihan

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke