Peristiwa tersebut melibatkan Bus Harapan Jaya jurusan Surabaya-Tulungagung dengan sebuah pick-up Mitsubishi L300. Kecelakaan terjadi di jalur lintas Kabupaten pada lajur Jombang-Nganjuk.
Samsul (46), saksi mata di lokasi kejadian mengungkapkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Mobil pick-up dengan nomor polisi AE 8832 YA, ditabrak dari belakang oleh Bus Harapan Jaya dengan nomor polisi AG 7391 US.
Akibat ditabrak bus dari belakang yang melaju dengan kecepatan tinggi, mobil pick-up tersebut terlempar dari badan jalan ke arah rumah makan 'Warung Pecel Pak Ahmad'.
Sementara, pada saat yang sama, ada Sri Bandiyah (45), kerabat pemilik warung yang sedang menyiram halaman. Selain itu, ada 2 orang pengunjung warung.
"Sama-sama dari (arah) timur. Posisi Bus tadi ada di belakang pick-up," kata Samsul, saat ditemui di lokasi kejadian.
Peristiwa tersebut menyebabkan tiga orang meninggal dunia. Dua orang meninggal di lokasi kejadian, sedangkan 1 orang, yakni Sri Bandiyah, meninggal dunia saat dilarikan ke RSUD Kertosono, Kabupaten Nganjuk.
"Yang meninggal dunia ada 3 orang. Pertama ibu Bandiyah, pengunjung (warung) berseragam (TNI) dan satunya lagi sopir pick-up," kata Anto, saksi mata lainnya di lokasi kejadian.
Berdasarkan identifikasi kepolisian, korban meninggal dunia akibat kecelakaan di jalan raya Perak-Bandar Kedungmulyo, Rabu petang, yakni Sri Bandiyah, kerabat pemilik warung, Serda Jarni, anggota TNI AL, serta Bambang Pubudiyanto, sopir mobil pickup L300.
Sementara itu, pengemudi bus PO Harapan Jaya beserta kondekturnya langsung diamankan jajaran Kepolisian Resor (Polres) Jombang.
https://regional.kompas.com/read/2019/06/12/19322221/pick-up-diseruduk-bus-timpa-rumah-makan-di-jombang-3-warga-tewas