Salin Artikel

Rekonstruksi Kasus Penemuan Mayat Dalam Koper, Adegan 11 dan 12 Tunjukkan Cara Pelaku Bunuh Korban

Di antara 38 adegan rekonstruksi yang dilakukan tersangka AS dan AP, ada beberapa adegan yang disebut adegan kunci terjadinya perkara pembunuhan itu.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung Mangera mengatakan, beberapa adegan kunci tersebut misalnya pada adegan ke 11 dan 12 bagaimana pembunuhan itu terjadi.

"Adegan 11 dan 12 puncak bagaimana mutilasi dan kematian itu," ujar Barung ditemui di lokasi rekonstruksi, Rabu.

Rekonstruksi itu, kata Barung, merupakan penggambaran lapangan untuk menjelaskan bagaimana keterkaitan, baik tersangka dan korban pada perkara pembunuhan itu.

Sekaligus upaya kepolisian untuk menjaga transparansi perihal penyelidikan hingga penyidikan terhadap perkara itu.

Semua adegan tersebut merupakan bagian dari pencocokan antara gambaran lapangan dengan pemeriksaan yang telah diambil dari masing-masing tersangka.

Jika nantinya di lapangan ditemukan ketidakcocokan dengan pemeriksaan sebelumnya, kata Barung, maka pihaknya akan melakukan penggalian lebih mendalam.

"Kalau ada yang tidak cocok, berarti ada kebohongan. jika ada perbedaan, akan digali," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, reka adegan yang menghadirkan dua tersangka yakni AS dan AP itu digelar langsung oleh Polda Jatim dan diikuti oleh tiga Polres yakni Blitar, Kabupaten Kediri, serta Kabupaten Blitar.

Mereka akan menjalani sebanyak 38 adegan yang dimulai dari adegan pertama dimana korban berangkat dari sanggar tarinya di Kota Kediri menuju warung milik tersangka AS di Jalan Surya Desa Sambi, Kabupaten Kediri.

Di warung di mana tersangka AS sempat berjualan nasi goreng ini cukup banyak adegan rekontruksi dilakukan yaitu mulai korban datang mengendarai motor, terjadinya pembunuhan, hingga tersangka memutilasinya.

Dari pantauan lokasi, reka ulang yang dimulai pada pukul 09.20 WIB dan masih berlangsung sekitar pukul 11.30 WIB.

Selain warung tersebut, juga ada reka adegan di lokasi pembuangan organ kepala, pembuangan organ badan, serta diakhiri dengana adegan penyimpanan motor di rumah tersangka AS di Blitar.

Pengungkapan perkara itu bermula dari penemuan sebuah koper berisi mayat tanpa kepala di pinggir sungai bawah jembaatan Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar pada 2 April 2019.

Jenazahnya sempat disebut Mr X karena tidak diketahui identitasnya. Hingga kemudian pemeriksaan medis berhasil mengungkapnya sebagai Budi Hartanto, warga Tamanan Kota Kediri yang berprofesi sebagai guru tari.

Organ bagian kepala Budi baru diketemukan pada 12 April 2019 menyusul terungkapnya dua orang pelaku tersebut. Organ kepala itu ditemukan di sungai Bleber di Kecamatan Kras Kacbupaten Kediri. 

https://regional.kompas.com/read/2019/04/24/13122521/rekonstruksi-kasus-penemuan-mayat-dalam-koper-adegan-11-dan-12-tunjukkan

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke