Salin Artikel

Warung Tertinggi di Indonesia Sudah Ada sejak Zaman Belanda

Foto hitam putih yang dibuat pada 1920-an itu memperlihatkan pendaki Belanda yang beristirahat di warung berdinding anyaman bambu.

“Foto itu kami dapatkan dari Tropenmuseum. Warung itu diperkirakan berada di jalur pendakian ke puncak Lawu,” ujar Ainin Budi saat ditemui Kompas.com di Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Magetan, Rabu (10/04/2019).

Ainin menambahkan, keberadaan warung sederhana di foto tua tersebut menandakan bahwa antusiasme warga untuk mendaki Gunung Lawu sudah tinggi sejak dulu. Bahkan, sejak zaman Kerajaan Majapahit Gunung Lawu diperkirakan sudah ramai oleh pendaki.

“Artinya warung di puncak Lawu itu sudah ada sejak zaman Belanda berdasarkan bukti foto, bahkan mungkin sejak zaman Kerajaan Majapahit,” katanya.

Seluruh pendaki yang pernah naik Gunung Lawu dipastikan tidak asing dengan keberadaan warung legendaris milik Wakiyem (61) atau yang dikenal dengan Mbok Yem di ketinggian 3.150 mdpl atau hanya selisih 115 mdpl dari puncak Gunung Lawu itu.

Untuk menuju warung makan tertinggi ini, diperlukan waktu 6 sampai 7 jam via Candhi Cetho, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Warung yang menjual nasi pecel dan mi instan tersebut diklaim sebagai salah satu warung tertinggi di dunia yang didirikan Mbok Yem sejak 1980-an.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/10/12521051/warung-tertinggi-di-indonesia-sudah-ada-sejak-zaman-belanda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke