Salin Artikel

Mendikbud Alokasikan Dana Teliti Temuan Situs Purbakala di Tol Pandaan-Malang

MALANG, KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengaku akan mengalokasikan anggaran untuk meneliti temuan situs purbakala di proyek Tol Pandaan-Malang. Nantinya, Kemendikbud akan mengutus tim untuk melakukan penelitian.

"Anggaran sudah kami alokasikan dari Kemendikbud," kata Muhadjir saat mengunjungi temuan situs itu, Jumat (5/4/2019).

Belum dipastikan alokasi anggaran untuk penelitian itu. Muhadjir mengaku masih akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Malang.

"Kita lihat nanti, belum kita pastikan karena harus bicara dulu dengan Pemerintah Kabupaten Malang juga dengan pemerintah provinsi," katanya.

Muhadjir mengatakan, tim yang akan dikirim merupakan tim khusus yang ada di bawah Pusat Kajian Arkeologi.

Sebab, mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu menilai, terdapat potensi sejarah yang terkandung di dalam temuan situs purbakala itu.

"Kan masih dalam proses ekskavasi, kemudian nanti ada riset, penelitian dari Kementerian Kebudayaan, termasuk merekonstruksi, baik rekonstruksi bangunan maupun sejarahnya sehingga akan kita cari mata rantai sejarah peradaban Bangsa Indonesia khususnya yang berkembang di Malang dan sekitarnya," katanya.

Namun, kerusakan pada temuan akan membuat penelitian lebih sulit. Apalagi, struktur bata yang ditemukan diperkirakan merupakan pondasi dari bangunan yang diperkirakan sudah hancur.

"Karena sudah hancur, terutama sudah tidak ada lagi bangunan atas, tapi kan masyarakat sini masih mungkin ada para sesepuhnya tahu sejarahnya, nanti kita rekontruksi," katanya.

Sementara itu, temuan situs purbakala di lokasi proyek Tol Pandaan-Malang kilometer ke-37 Dusun Sekaran, Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang itu diduga merupakan bekas bangunan suci pada masa Kerajaan Singosari abad ke-13.

Perkiraan itu berdasarkan pada temuan awal yang diduga bekas paduraksa menghadap ke Puncak Gunung Semeru. Selain itu juga ada struktur bata yang diduga merupakan batur arca dan altar.

Proses ekskavasi oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur sudah dihentikan. Area temuan situs dipagari dengan bambu supaya aman dari pengrusakan.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/05/14125651/mendikbud-alokasikan-dana-teliti-temuan-situs-purbakala-di-tol-pandaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke