Salin Artikel

Sebanyak 367.678 Surat Suara Pemilu di NTT Rusak

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 367.678 surat suara untuk Pemilu 2019, yang diterima oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ditemukan rusak.

Ketua KPU NTT Thomas Dohu mengatakan, surat suara yang rusak itu tersebar di 19 kabupaten dan satu kota di wilayah itu.

Surat suara yang paling banyak rusak, lanjut Thomas, berada di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), yakni 176.490 surat suara, selanjutnya Kabupaten Lembata sebanyak 45.791 surat suara, dan Kabupaten Kupang 43.177 surat suara.

"Surat suara yang sudah diterima di 19 kabupaten dan satu kota di NTT itu sebanyak 13.739.996 surat suara. Setelah disortir hingga saat ini atau 49,03 persen, terdapat 367.738 surat suara yang rusak," ungkap Thomas dalam jumpa pers bersama sejumlah wartawan di Kupang, Selasa (19/3/2019).

Menurut Thomas, surat suara yang rusak itu karena ada rembesan tinta yang mengenai kotak pasangan calon, partai politik dan nama calon dan foto calon DPD.

Selain itu, ada robek dan berkerut, atau terlipat pada salah satu bagian dari surat suara.

Kemudian ada bagian tertentu surat suara yang tidak sempat dicetak.

"Contohnya di Kabupaten Manggarai Timur, pada bagian belakang surat suara presiden tidak ada pengesahan dari KPPS,"ucapnya.

Terhadap kekurangan surat suara itu, lanjut Thomas, pihaknya sudah berkoordinasi dengan KPU pusat dan juga penyedia surat suara agar segera diganti.

"Kami berharap, pihak penyedia surat suara di Makasar, segera mengirim surat suara, sehingga bisa mengganti yang rusak,"ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2019/03/19/14022791/sebanyak-367678-surat-suara-pemilu-di-ntt-rusak

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke