"Tiba-tiba Terdengar Dentuman Keras, Banyak Orang Berlarian"

SIBOLGA, KOMPAS.com – Sejumlah warga yang tinggal di Jalan Cendrawasih, Gang Cenderawasih, Gang Serumpun, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga, Kota Sibolga, Sumatera Utara, Selasa (12/3/2019) dan tengah malam dikejutkan dengan dentuman keras yang berasal dari rumah terduga teroris. Kawasan itu merupakan kawasan pemukiman padat penduduk.

Akibatnya banyak warga menjadi panik dan berusaha untuk mencari tahu asal muasal suara tersebut.

Pada Rabu (13/3/2019) dini hari, warga yang tinggal berdekatan dengan rumah terduga teroris kembali dikejutkan dengan dentuman keras, warga pun terkejut dan panik.

Agus Susanto (42), warga yang rumahnya tidak begitu jauh dari asal suara dentuman, mengaku terkejut.

"Ketika suara ledakan keras yang diduga bom, hanya bisa berlari menyelamatkan anak dan istri guna menjauhi pemukiman," kata Agus, warga Jalan Cendrawasih, Rabu (13/3/2019).

"Tiba-tiba saja ada suara dentuman keras, tak jauh dari rumah kami, orang banyak berlarian, sehingga saya panik dan langsung membawa lari anak dan isteri saya menghindari dari hal-hal yang tidak diinginkan," tambahnya.

Dua suara ledakan keras kembali terjadi pada dini hari, setelah ledakan pertama yang terjadi Selasa (12/3/2019) sore.

"Pada malam hari kemarin, tidak hanya dua ledakan keras, kepulan asap serta material kertas dan kapas pun ikut berterbangan," jelasnya.

Banyak warga yang tinggal di Jalan Cendrawasih, Kota Sibolga, saat ini berusaha untuk mengungsi sementara waktu guna menghindari kejadian yang tak disangka-sangka.

Hingga Rabu (13/3/2019) siang, masih banyak petugas bersenjata lengkap yang berjaga dan menutup akses jalan ke lokasi ledakan.