Salin Artikel

Panen Berlimpah, Banyuwangi Buat Program Sedekah Buah Naga

Hasil panen yang belum terserap pasar dibeli oleh BPP se-Banyuwangi dengan harga di atas pasaran, dan dibagikan ke panti asuhan serta masyarakat tak mampu.

“Hasil panen yang berlum terserap dibeli melalui BPP, lalu kita sedekahkan ke panti asuhan atau masyarakat yang tidak mampu. Program ini sudah berjalan beberapa hari ini,” kata Kepala Dinas Pertanian Banyuwangi Arief Setiawan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/1/2019).

Dalam sehari, ada 400 kilogram buah naga dibeli oleh BPP langsung ke petani dan langsung dibagikan ke sejumlah pihak, seperti panti asuhan Budi Mulia dan lain sebagainya.

Arief menjelaskan, walaupun jumlah yang dibeli tidak seberapa, namun langkan tersebut adalah solusi jangka pendek atas berlimpahnya buah naga di Banyuwangi.

“Untuk upaya jangka menengah dan panjang kita akan melakukan pengaturan kembali lahan buah naga, pengembangan buah naga organik yang lebih stabil harganya serta peningkatan usaha olahan buah naga,” jelasnya.

Selain itu, Pemkab Banyuwangi telah berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian untuk terus mendorong kontrak-kontrak pembelian baru dalam skala besar bagi petani buah naga Banyuwangi. Sebagian besar kontrak didapatkan dari pedagang atau perusahaan asal Jakarta.

Terbukanya pasar baru tersebut, imbuh Arief, dapat mengerek harga di pasaran. Per 24 Januari 2019, kiriman buah naga ke Jakarta dan Surabaya telah mencapai 15.000 kilogram sejak ada kontrak pembelian pada 21 Januari lalu. Rata-rata per hari dikirim 5 hingga 6.000 kilogram.

“Selain kontrak-kontrak yang sudah didapatkan secara individu oleh petani, Dinas Pertanian terus memfasilitasi kontrak-kontrak baru. Kami berharap apabila kualitas barang memuaskan, intensitas pengiriman terus ditambah. Buah naga grade A maupun B semua bisa diterima pasar,” ujar Arief.

Selain sejumlah pengiriman ke luar kota, Pemkab Banyuwangi juga terus meningkatkan pengolahan hasil panen. Berbagai pelatihan pengelohan hasil panen yang selama ini telah dilakukan terus ditingkatkan.

"Stok buah yang melimpah sebagian dibuat kripik, dodol, sirup dan lainnya. Saat ini, pemasarannya terus kita siapkan bersama dengan dinas terkait," ujar Arief.

https://regional.kompas.com/read/2019/01/25/19080071/panen-berlimpah-banyuwangi-buat-program-sedekah-buah-naga

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke