Tali Layangan Tersangkut Kabel PLN, Seorang Bocah Tewas Tersengat Listrik

KUBU RAYA, KOMPAS.com — Bocah berusia 12 tahun, AS, tewas akibat tersengat listrik saat memegang tali layangan yang tersangkut di kabel tegangan tinggi di Desa Teluk Mulus, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Senin (21/1/2019 pukul 16.30 WIB.

Kapolsek Sungai Raya Resor Pontianak Kota Kompol Suanto mengungkapkan, peristiwa tersebut berawal ketika korban AS bersama adiknya, SH (7), melihat sebuah layang-layang putus dari dalam rumahnya.

Layang-layang putus tersebut jatuh tak jauh dari rumah mereka. Kemudian, korban keluar untuk mengambil layang-layang tersebut dan disusul oleh adiknya.

"Setelah layang-layang tersebut dipegang oleh kedua korban, ternyata ada aliran listrik, karena tali layang terbuat dari kawat dan nyangkut di kabel listrik PLN," ujar Suanto, Selasa (22/1/2019) siang.

Saat melihat kedua korban, sambung Suanto, sang ibu kemudian berusaha untuk menolong, namun terpental. Ibu korban kemudian berteriak minta tolong kepada warga sekitar.

Warga yang melihat kemudian berupaya membantu menolong korban dengan memutuskan tali layangan yang terbuat dari kawat tersebut.

Saat terlepas dari kabel, kedua korban kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, nyawa AS tak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.

"Sedangkan korban SH masih mendapatkan perawatan di rumah sakit karena mengalami luka di bagian tangan kanan dan leher bagian belakang," ujar Suanto.