Salin Artikel

Kepala BNPB Sebut Lokasi Longsor Sukabumi Seharusnya Tak Jadi Area Persawahan

"Kalau kita lihat medan yang longsor ini kemiringannya lebih 30 derajat. Harusnya sesuai ketentuan tidak ditanami sayuran atau padi," ungkap Doni, kepada wartawan, di sela peninjauan ke lokasi longsor lereng perbukitan Gunung Sorandil, di Desa Sirnaresmi, Jumat (11/1/2019) sore.

Kunjungan kerja Kepala BNPB yang baru dilantik Rabu (9/1/2019) lalu itu didampingi sejumlah pejabat di antaranya, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMB) Kasbani.

Namun, lanjut dia, pada kenyataanya, lerengan dengan kemiringan lebih 30 derajat ini tetap dimanfaatkan untuk lahan persawahan. Sehingga, bencana longsor tidak dapat dihindarkan.

"Bila ke depan masih seperti apa yang kita saksikan sekarang maka sangat mungkin terjadi kembali longsor," ujar mantan Danjen Kopassus itu.

Dia menuturkan, pihaknya menggandeng dan melibatkan semua komponen masyarakat, termasuk para pakar dan para tokoh agama dalam upaya pencegahan bencana.

"Diharapkan mereka ini bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat agar jangan menanam jenis tanaman yang dapat menimbulkan risiko bencana," tutur dia.

BNPB juga bersama para komunitas sudah menyiapkan 10.000 bibit vetiver (tanaman pencegah erosi). Tanaman ini untuk jangka pendek, bisa membantu risiko mencegah longsor.

"Kemudian ada 2.500 jenis pohon campuran, ada buah dan tanaman keras endemik Jawa Barat. Tanaman buahnya alpukat, sukun, sedangkan tanaman kerasnya manii, rasamala, puspa, damar," kata Doni.

Di lokasi bekas permukiman dan areal persawahan di Kampung Garehong, Dusun Cimapag, mantan Pangdam III/Siliwangi itu juga sempat menanam bibit pohon sukun bersama para pejabat lainnya.

Bencana tanah longsor yang menimbun permukiman Kampung Garehong berdampak pada rusaknya 29 rumah yang dihuni 30 kepala keluarga berjumlah 100 jiwa.

Bencana yang terjadi pada akhir tahun 2018, ini mengakibatkan 33 orang diduga hilang tertimbun yang di antaranya 32 korban ditemukan dan 1 korban tidak ditemukan, 64 orang berhasil selamat, dan 3 orang cedera berat yang sempat dirawat di RSUD Palabuhanratu.

https://regional.kompas.com/read/2019/01/11/21343321/kepala-bnpb-sebut-lokasi-longsor-sukabumi-seharusnya-tak-jadi-area

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke