Salin Artikel

Ini Bantuan yang Dibutuhkan Pengungsi Korban Tsunami di Banten

Hingga saat ini, setidaknya ada 429 orang meninggal dunia akibat tsunami Selat Sunda. Sebanyak 1.485 orang mengalami luka-luka, 154 orang hilang, dan 16.802 orang mengungsi di sejumlah daerah.

Oleh karena itu, para relawan dan pengungsi tidak menutup kemungkinan untuk menerima bantuan atau donasi dari masyarakat.

Namun, menurut data relawan di Pandeglang yang dilaporkan pada Kompas.com, terjadi penumpukan bantuan berupa pakaian dan mi instan di sejumlah posko.

"Untuk Kecamatan Carita di Kabupaten Pandeglang ada sebanyak 13 kampung yang masih membutuhkan logistik yang diminta oleh pengungsi, selain mi instan dan pakaian," ujar Hermawan, salah satu Relawan di Surosowan, Pandeglang saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (26/12/2018).

"Ada juga beberapa posko yang meminta telur dan minyak goreng. Untuk kebutuhan anak kecil minta minyak kayu putih," kata dia.

Berikut data dari 13 desa beserta kebutuhan logistiknya di wilayah Pandegalang, Banten.

1. Kampung Dukuh Desa Sukanegara

Menurut Hermawan, di Kampung Dukuh terdapat sekitar 500 kepala keluarga yang mengungsi. Saat ini mereka membutuhkan logistik berupa air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, dan tikar.

2. Kampung Gunung Bengras Desa Suanegara

Hermawan mengungkapkan setidaknya ada 300 kepala keluarga yang mengungsi di wilayah ini.

Mereka membutuhkan logistik berupa air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

3. Kampung Susukan Desa Sukanegara

Kemudian, wilayah lain yang terdampak yakni Kampung Susukan di Desa Sukanegara.

Jumlah pengungsi di wilayah ini sekitar 200 kepala keluarga. Adapun kebutuhan pengungsi, yakni air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, dan tikar.

4. Kampung Cibenda Desa Sukarame

Ada sekitar 200 kepala keluarga yang menjadi pengungsi di kampung ini. Selain itu, pengungsi cenderung membutuhkan air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenad posko.

5. Kampung Tahura Desa Sukarame

Menurut Hermawan, terdapat 400 kepala keluarga yang mengungsi di kampung ini. Saat ini para pengungsi membutuhkan air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, dan tikar.

6. Kampung Bukit Darwono Desa Sukajadi

Di kampung ini terdapat setidaknya 200 kepala keluarga yang mengungsi. Saat ini mereka membutuhkan logistik berupa air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, dan tikar.

7. Kampung Cilaban Desa Sundang Laut

Di kampung Cilaban, terdapat sekitar 100 kepala keluarga yang mengungsi. Para pengungsi ini membutuhkan logistik berupa aur mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

8. Kampung Kebon Awi Desa Sindanglaut

Menurut Hermawan, saat ini Kampung Kebon terdapat 250 kepala keluarga yang mengungsi. Saat ini, mereka membutuhkan logistik berupa air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

9. Kampung Tembong Desa Tembong

Kampung Tembong termasuk salah satu desa yang mengalami dampak dari tsunami yang melanda wilayah Pandeglang. Jumlah pengungsi yang ada di kampung ini sekitar 850 kepala keluarga.

Para pengungsi ini cenderung membutuhkan logistik berupa air mineral, dapur mineral, dapur umum, selimut, bantal, dan tikar.

10. Kampung Kadu Kokosan Desa Tembong

Selain Kampung Tembong yang ada di Desa Tembong, ada juga kampung lain yang terdampak, yakni Kampung Kadu Kokosan.

Di kampung ini terdapat setidaknya 500 kepala keluarga yang mengungsi. Adapun mereka membutuhkan logistik, seperti air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

11. Kampung Galaya Desa Tembong

Kampung Galaya juga salah satu kampung dari Desa Tembong yang alami kerusakan akibat tsunami yang melanda.

Menurut Hermawan, pada kampung ini terdapat sekitar 500 kepala kelaurga yang masih membutuhkan bantuan logistik, seperti air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

12. Kampung Solobarang Desa Tembong

Kampung lainnya yang juga alami kerusakan, yakni Kmapung Solobarang yang tergabung dalam Desa Tembong.

Adapun logistik yang masih dibutuhkan oleh 500 kepala kelaurga yang mengungsi di kampung itu, yakni air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

13. Kampung Putat Desa Banjarmasin

Selanjutnya, Kampung Putat yang berlokasi di Desa Banjarmasin juga membutuhkan beberapa logistik untuk 100 kepala kelaurga yang mengungsi di kampung ini.

Adapun logistik yang dibutuhkan, yakni air mineral, tim medis, dapur umum, selimut, bantal, tikar, dan tenda posko.

Selain data dari ketigabelas kampung yang membutuhkan logistik, dilaporkan juga bahwa ada empat desa yang alami kerusakan parah, yakni Desa Tamanajaya, Desa Ujungjaya, Desa Cigorondong, dan Desa Kertamukti.

"Diharapkan juga ada pihak yang memberikan pakaian dalam bersih untuk anak-anak dan orang dewasa, alat penerangan, obat-obatan, terutama minyak kayu putih untuk anak-anak," ujar Hermawan.

https://regional.kompas.com/read/2018/12/26/15211741/ini-bantuan-yang-dibutuhkan-pengungsi-korban-tsunami-di-banten

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke