Ini Tujuan Prabowo-Sandiaga Dirikan Markas Baru di Solo

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Ferry Juliantono, saat mendampingi kunjungan silaturahmi calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto, di Gedung Pusat Majelis Tafsir Alquran (MTA) Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/12/2018).

"Provinsi Jawa Tengah sangat mungkin, sangat terbuka dimenangkan oleh kekuatan pasangan Pak Prabowo dan Pak Sandi. Mudah-mudahan dengan tetap rendah hati kami bisa mengimbangi suara dari Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin di Jawa Tengah, khususnya Solo Raya," kata Ferry.

Markas BPN Prabowo-Sandi di Solo baru akan diresmikan pada Januari 2019.

Markas ini akan diperkuat oleh Ferry bersama anggota tim BPN lainnya, di antaranya Wakil Ketua BPN Rachmawati Soekarnoputri, Direktur Materi Debat dan Kampanye BPN Sudirman Said, dan Ketua BPN Djoko Santoso.

"Januari 2019 sudah diputuskan markas BPN Prabowo-Sandi di Jateng ada di Solo. Lainnya nanti posko-posko ada yang tertutup dan terbuka," ujar Ferry.

Ada dua alternatif lokasi tempat didirikannya markas BPN Prabowo-Sandi di Solo. Dua lokasi alternatif itu adalah di kediaman Ketua BPN Prabowo-Sandi, Djoko Santoso yang terletak di kawasan Kampung Baru, serta dekat kediaman Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebelumnya, Anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandi, Fadli Zon mengatakan, ada beberapa pilihan tempat yang dibidik sebagai lokasi pendirian markas pemenangan.

Salah satunya dekat kediaman Presiden Jokowi di Sumber, Banjarsari.

"Dekat (kediaman Presiden Jokowi) lebih bagus kalau begitu. Kita lihatlah. Sumber kan pusarannya di Solo," kata Fadli Zon.

Meski demikian, Fadli Zon mengaku menyerahkan sepenuhnya lokasi pendirian markas pemenangan tersebut kepada Ketua BPN Prabowo-Sandi, Djoko Santoso.

Asalkan, kata dia lokasi pendirian markas pemenangan Prabowo-Sandiaga harus nyaman akses mobilitas dan tidak mengganggu lingkungan masyarakat sekitar.