Salin Artikel

Kondisi Bripka Andrean, Korban Ketapel Pos Lantas Lamongan, Terus Membaik

SURABAYA, KOMPAS.com - Kondisi kesehatan Bripka Andreas Dwi Anggoro (AA), korban ketapel penyerang pos lalu lintas polisi Lamongan, disebut terus membaik sejak 4 hari dirawat di RS Bhayangkara Polda Jawa Timur.

Informasi dari dokter spesialis mata yang disampaikan melalui Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, dalam 1 atau 2 hari ke depan, perban yang menutupi mata akan dibuka.

"Tidak ada kornea mata yang luka atau rusak. Luka hanya pada kelopak mata saja," kata Barung, Jumat (23/11/2018).

Sementara, luka tubuh akibat terjatuh dari kendaraan yang dipakainya untuk mengejar pelaku penyerangan pos lantas polisi, kata Barung, juga sudah mulai membaik.

Polri, kata Barung, sangat mengapresiasi tindakan Bripka Andreas Dwi Anggoro atas aksinya menangkap pelaku penyerangan pos lantas polisi di Lamongan.

"Pak Kapolri pasti menyiapkan penghargaan, namun belum diketahui apa bentuknya," jelas Barung.

Bripka Andreas Dwi Anggoro diserang dengan ketapel dengan peluru kelereng saat mengejar 2 pelaku penyerangan pos lantas polisi di sekitar Wisata Bahari Lamongan, Selasa (20/11/2018) dini hari lalu.

Meski salah satu matanya terluka, anggota Satlantas Polres Lamongan ini terus mengejar pelaku hingga tertangkap dengan dibantu warga.

Belakangan, kedua pelaku ternyata diduga memiliki keterkaitan dengan kelompok radikal. Polres Lamongan pun melimpahkan kasus penyerangan pos lantas polisi ke Densus 88 Mabes Polri. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/23/15080001/kondisi-bripka-andrean-korban-ketapel-pos-lantas-lamongan-terus-membaik

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke