Salin Artikel

Polisi Tangkap Penyalur Sianida di Gunung Botak

AMBON,KOMPAS.com-Aparat Polres Buru bersama Dir Reskrimsus Polda Maluku menangkap enam orang warga di kawasan tambang emas Gunung Botak, di Dusun Wamsait, Desa Dava, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru, Maluku.

Penangkapan terhadap keenam orang warga itu terjadi saat polisi menggelar penertiban di kawasan Gunung Botak, Selasa (6/11/2018).

Keenam warga yang ditangkap itu yakni Juma, Imran Harun alias Onco, Samsuddin alias Sama, Pander, Andika alias Andi, Safarudin alias Safar.

Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan, dari penangkapan tersebut, polisi juga berhasil menyita bahan kimia berupa boraks sebanyak 1 kilogram dan zat kimia lainnya beserta peralatan pemurnian emas.

“Penertiban itu dilakukan untuk menjaga agar tidak ada lagi aktivitas liar di kawasan Gunung Botak,” kata Ohoirat, Selasa (6/11/2018).

Ohoirat membeberkan, dari keenam warga yang ditangkap itu, ada yang diketahui sebagai pemasok sianida dan zat berbahaya lainnya di Gunung Botak.

Selebihnya merupakan penambang emas ilegal, pembeli emas, tukang ojek, dan juga karyawan penyedia air mineral.

“Kalau Juma ini berperan sebagai penyedia modal, dan penyalur bahan berbahaya berupa sianida, boraks dan karbon di Gunung Botak, dia juga juga pembeli emas,” ujarnya.

Menurut Ohoirat, keenam pelaku kini telah diamankan bersama barang bukti di Polres Pulau Buru. Saat ini, kata dia para pelaku masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polres setempat.

“Para pelaku semuanya telah diamankan di Polres Pulau Buru bersama barang bukti," ujarnya.

Ohoirat menambahkan, dari pengembangan kasus tersebut, polisi kemudian mengamankan sebanyak 160 karung karbon dan 188 paket berisi sianida di sebuah gudang milik seorang warga bernama Sukaryo.

“Dari hasil interogasi sementara diperoleh informasi pemilik sianida dan karbon yang ditemukan adalah milik Wice alias Bunda Wice," ujarnya.

Selain menangkap para pelaku, polisi ikut mengamankan sejumlah saksi untuk dimintai keterangannya di Polres setempat. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/06/19485941/polisi-tangkap-penyalur-sianida-di-gunung-botak

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke