Salin Artikel

Lereng Sisi Barat dan Utara Merbabu Terbakar, Ini Faktanya

KOMPAS.com - Pada hari Jumat (12/10/2018), kawasan hutan di sisi utara lereng Gunung Merbabu terbakar. Saat itu kawasan yang terbakar seluas 10 hektar.

Lalu, pada hari Selasa (12/10/2018), di sisi barat lereng Merbabu, petugas mendapati titik api muncul dan kurang lebih 100 hektar dilaporkan telah dilalap si jago merah.

Minimnya peralatan dan medan yang sulit membuat proses pemadaman lama dan sulit. Hal ini membuat kebakaran cepat meluas. 

Sementara itu, petugas menduga kebakaran dipicu karena ulah sejumlah oknum yang membakar semak belukar.

Berikut ini fakta di balik bencana kebakaran hutan di lereng Gunung Merbabu.

Sekitar 10 hektar hutan di lereng utara Gunung Merbabu di Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, terbakar, pada hari Jumat (12/10/2018).
Dugaan sementara, kebakaran tersebut disebabkan ulah manusia.

"Diperkirakan karena ada masyarakat yang membakar semak belukar/rumput di ladang dekat kawasan hutan. Percikan api itu terbawa angin kencang sehingga membakar semak-semak di lereng utara Merbabu," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung (BTNG) Merbabu, Edy Sutiyarto dikonfirmasi Kompas.com, Jumat malam.

Beruntung, api yang membakar kawasan hutan tersebut berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke kawasan lain.

"Tadi api yang membakar hutan lereng Gunung Merbabu berhasil kami padamkan sekitar pukul 14.00 WIB," jelas dia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Bambang Sinungharjo mengatakan, pemadaman kebakaran lahan hutan lereng utara Gunung Merbabu dilakukan secara manual dan gotong royong.

"Pemadaman dilakukan secara manual karena medannya sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran. Api berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke kawasan lain," ungkapnya.

Namun demikian, petugas terus memantau wilayah sisi utara untuk mengantisipasi titik api. 

Pada hari Minggu, titik api di sisi barat lereng Merbabu terpantau petugas. Saat itu, petugas belum bisa memperkirakan luas kawasan yang terbakar.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edy Susanto menjelaskan, lokasi kebakaran berada di sisi barat, tepatnya atas basecamp Thekelan-Wekas, wilayah Getasan, Kabupaten Semarang.

"Tim gabungan TNG Merbabu telah melakukan pemadaman, namun api yang besar sehingga sampai saat ini belum padam," jelas Edy, Minggu malam.

Pada hari Selasa, (16/10/2018), petugas melaporkan seluas 100 hektar kawasan hutan di sisi barat terbakar.

“Penjelasan dari Taman Nasional Merbabu sudah 100 hektar lebih lahan yang terbakar,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, Heru Subroto, saat dihubungi, Selasa (16/8/2018).

Kebakaran yang melanda sisi barat Gunung Merbabu tersebut mulai mengarah ke pemukiman warga di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

100 hektar Lahan yang terbakar, terjadi mulai dari pos 2 hingga pos 4 di atas basecemp Thekelan-Wekas Pakis.

Heru menjelaskan, upaya pemadaman kebakaran masih berlangsung, namun dilakukan secara manual.

Meskipun medan yang sulit menjadi kendala untuk memadamkan api di wilayah ketinggian, namun petugas berusaha keras agar api tidak sampai ke permukiman warga.

Sumber: KOMPAS.com (Ika Fitriana, Nazar Nurdin, Labib Zamani)

https://regional.kompas.com/read/2018/10/16/22341031/lereng-sisi-barat-dan-utara-merbabu-terbakar-ini-faktanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke