Mobil lalu jatuh ke bawah jembatan dengan ketinggian lebih kurang 20 meter. Dua orang tewas, yaitu sopir bernama Sodriyanto (44) dan seorang penumpang lainnya, Lia Meilawati (23).
Dua penumpang lainnya, Alfira Oktaviani (26) dan Adel (20), masih dirawat intensif di ruang Rawat Dewasa kelas 2 di RS Dr Ir Soekarno Bangka.
Alfira mengalami luka kepala ringan dan luka lecet di beberapa bagian tubuh lainnya, sedangkan Adel mengalami patah tulang di bagian tangan dan kaki.
“Untuk penanganan medis, kedua pasien sudah dirawat oleh dokter Orthopedi dan bedah syaraf,” ujar Direktur RS Dr Ir Soekarno, dr Armayani Rusli.
Mobil melaju dengan kecepatan tinggi saat akan melewati Jembatan Emas yang portalnya mulai menutup. Sodriyanto yang mengendarai mobil tidak bisa mengendalikan laju kendaraan karena mengalami kram pada kaki.
https://regional.kompas.com/read/2018/09/23/23294351/honda-cr-v-jatuh-dari-jembatan-emas-2-korban-selamat-dirawat-intensif