KPU Kediri Resmi Tetapkan Abu Bakar-Lilik Muhibbah Pemenang Pilkada 2018

Pasangan tersebut merupakan paslon nomor urut 2 yang merupakan pasangan petahana dan diusulkan oleh Partai PAN, Partai Nasdem, dan didukung Partai Demokrat dan Partai PKS.

Penetapan itu diumumkan melalui rapat pleno terbuka yang digelar di Hotel Grand Surya Kediri, Kamis (26/7/2018).

Pasangan Abdullah Abu Bakar-Lilik Muhibbah tersebut mengungguli 2 pasangan lainnya dengan memperoleh suara mayoritas dan cukup mutlak yakni 85.528 suara.

Sedangkan pasangan lainnya yakni paslon nomor urut 1 Aizzudin-Sudjono memperoleh 29.839 suara dan paslon nomor urut 3 Samsul Azhar-Teguh Juniadi mendulang 32.749 suara.

Ketua KPU Kota Kediri Agus Rofik mengatakan, dengan penetapan itu tugas dan kewenangan KPU sudah selesai karena pelantikan pasangan terpilih itu akan dilakukan oleh gubernur.

"Pelantikannya masih lama, nanti pada 6 Juni 2019," kata Agus Rofik.

Dia juga menyampaikan rasa apresiasinya kepada para peserta pilkada maupun warga Kota Kediri yang telah mensukseskan Pilkada. Itu menurutnya tercermin dari kelancaran helatan dan tidak adanya gugatan sengketa pilkada.

"Sekarang tidak ada lagi istilah paslon 1,2,3. Bahwa ada pasangan yang menang, itu berarti kemenangan seluruh warga Kota Kediri. Saatnya menatap masa depan bersama." pungkasnya.

Lilik Muhibbah yang mewakili pasangan terpilih mengatakan, kemenangan ini adalah kemenangan segenap mayarakat Kota Kediri. Dia mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun Kota Kediri.

"Mohon doa restunya kami bisa mewujudkan apa yang menjadi program-program kami ke depan." ujar Lilik.

Rapat pleno tersebut tidak dihadiri oleh paslon nomor urut 1 maupun nomor urut 3 padahal mereka juga turut diundang. Hanya paslon nomor urut 3 yang mengirimkan perwakilannya.

Agus Sunyoto, perwakilan paslon nomor urut 3 saat memberikan sambutan menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan paslon nomor urut 2.

"Selamat memenangkan hati nurani rakyat" ujarnya.

Masih dalam sambutannya, dia mengapresiasi proses demokrasi yang sudah berjalan dengan lancar. Demokrasi menurutnya momentum rakyat menyalurkan haknya dan itu sudah terakomodasi dg baik di Kota Kediri.

"Kami tidak lakukan gugatan karena pelaksanaan Pilkada 90 persen sudah berjalan dengan baik," ungkapnya.

Dia juga mengajak segenap pihak menanggalkan ego-ego sektoral yang mungkin terbangun saat proses pilkada dan mulai menyongsong proses ke depan dengan bersama-sama.

"Mulai hari ini, kita hilangkan siapa Anda siapa saya. Mari kita songsong proses ke depan dengan bersama-sama," pungkasnya.