Salin Artikel

Granat Meledak di Kantor Media Modus Aceh

Ledakan tersebut merusak dinding dan kaca kantor. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Pimpinan media Modus Aceh, Muhammad Saleh, mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV, awalnya ada seorang pria kurus mendatangi depan kantor.

Ia tampak membawa barang diduga granat di tangannya. Selang 30 menit kemudian, ledakan terjadi sekitar pukul 4.30 WIB.

"Dari CCTV kita lihat ada seorang datang dengan ciri-ciri kurus menggunakan kopiah, di tangan menenteng diduga granat. Kemudian setelah dia taruh dan dibakar, 30 menit baru terjadi ledakan,” katanya.

Menurut Saleh, saat kejadian, satu karyawan berada di dalam kantor. Namun, karyawan itu tidak mendengar ledakan karena tertidur lelap di kamar bagian belakang.

"Ketahuan kantor telah digranat dan kaca dinding pecah tadi pagi, oleh anggota saya. Saat dia bangun dilihat kantor sudah hancur. Langsung diberitahukan ke saya dan saya langsung ke kantor," katanya.

Saleh menduga, serangan ini terkait pemberitaan kasus korupsi yang kerap diulas pihaknya.

Meski diancam, ia mengaku tak akan berhenti untuk mengulas kasus tersebut. Pihaknya juga akan tetap kritis terhadap semua persoalan di Aceh.

"Kejadian ini adalah teror terhadap pers dan ini saya anggap biasa. Tidak membuat saya untuk berhenti menulis, saya tetap jalan karena ini memang profesi kita. Kalau tak ingin rumah kena air jangan buat rumah dekat laut," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/30/17543371/granat-meledak-di-kantor-media-modus-aceh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke