Salin Artikel

Seorang Camat dan 2 Polisi Tewas Ditembak KKB di Distrik Torere Papua

Kali ini aksi brutal oleh Kelompok KKB terjadi di Distrik Torere, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (27/6/2016) sekitar pukul 16.00 WIT. Akibat peristiwa itu, Kepala Camat dan dua polisi tewas tertembak.

Adapun nama korban meninggal dunia Obaja Froaro (Camat/Distrik Torere), Ipda Jesayas H Nusi (KBO Binmas Kabupaten Puncak Jaya) dan Brigpol Sinton Kabarek (Ba Sat Sabara Kabupaten Puncak Jaya).

Disamping itu, masih ada tiga orang anggota polisi bernama Brigpol Yusuf Toding, Brigpol Mulyadi dan Briptu Petrus Imbiri, yang sampai saat ini belum diketahui keberadaannya.

Sedangkan empat anggota polisi lain bernama Bripka Maks Anjoderin, Brigpol Steven Auparay, Bripda Daniel Tambunan dan Bripda Firmansa, berhasil selamat dari sergapan Kelompok KKB.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal membenarkan adanya peristiwa itu. "Ya benar, Kelompok KKB kembali berulah dan menelan korban dari aparat kepolisian dan seorang camat," katanya, Kamis (28/6/2018) pagi.

Kamal menjelaskan kronologis kejadian bermula, sekitar pukul 11.30 WIT masyarakat dari Torere di TPS Douw 2, usai melakukan pemilihan untuk Distrik Hulu dan akan kembali ke Distrik Torere dengan menggunakan dua speed boad.

"Jadi speed boat pertama ditumpangi masyarakat. Lalu speed boat kedua ditumpangi Camat Torere dan anggota pengamanan dari Puncak Jaya," tuturnya.

Dalam perjalanan, lanjut Kamal, tepatnya pada pukul 16.00 WIT, Kelompok KKB melakukan penghadangan dari pinggir tebing sungai terhadap rombongan.

"Speed boat pertama yang ditumpangi masyarakat berhasil lolos sedangkan speed boat yang ditumpangi Camat dan bersama anggota mendapat tembakan dari darat," ujarnya.

Menurut Kamal, peristiwa penembakan itu baru diketahui sekitar pukul 23.00 WIT oleh polisi setelah mendapat laporan warga.

Dari informasi yang didapat polisi, sebanyak 1 pucuk senjata jenis SSI dan AK 101 diduga dirampas oleh Kelompok KKB. Namun pihak Polda Papua masih memastikan keberadaan senjata tersebut.

"Untuk senjata kita belum bisa sampaikan apakah di rampas atau hanyut ke sungai," ujarnya.

Kamal menegaskan, lokasi kejadian yakni Distrik Torere masuk dalam wilayah Kabupaten Puncak berbatasan dengan Distrik Douw di Kabupaten Mamberamo Raya.

"Jadi belum banyak informasi terkait penanganan penembakan di sana, mengingat lokasi kejadian sama sekali tidak ada sinyal komunikasi," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/28/07075251/seorang-camat-dan-2-polisi-tewas-ditembak-kkb-di-distrik-torere-papua

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke