Salin Artikel

Seram, Pemilih di TPS Ini Disambut "Kuntilanak" hingga "Pocong"

Suasana horor pertama kali terlihat dari pintu masuk TPS. Di depan TPS, ada dua petugas penjaga yang mengenakan kostum algojo.

Suasana horor juga kian terasa begitu masuk ke ruang TPS yang berada di kawasan Gunung Brintik itu. Semua petugas yang terlibat mengenakan kostum hantu, mulai dari kuntilanak, pocong, genderuwo, dan lainnya.

Tidak hanya kostum, petugas juga didandani secara menor sehingga terlihat menyeramkan. Suasana menyeramkan ditambah dengan adanya keranda, tulang belulang, hingga aksesori lainnya. Alunan musik di ruang itu juga menambah suasana horor.

KPPS 07 Kelurahan Randusari, Krisyanto, mengatakan, pihaknya memang mendesain TPS menjadi TPS horor. Mereka ingin menghadirkan TPS yang berbeda dibandingkan dengan yang lainnya.

TPS horor juga mencerminkan kondisi lingkungannya yang mayoritas berupa makam.

"Ini pertama kali digunakan. Kami ingin pemilih antusias untuk menyalurkan hak pilihnya," ujarnya.

Di TPS 07 sendiri setidaknya ada 340 pemilih, terdiri dari 171 laki-laki dan 169 perempuan.

Ketua KPU Kota Semarang Henry Wahyono mengatakan, TPS unik di wilayahnya merupakan inisiatif warga untuk menyemarakkan gelaran Pilkada Jateng.

Pihak KPU menyediakan anggaran, namun teknis pembuatan TPS diserahkan ke masing-masing KPPS.

"TPS horor di Randusari ini murni inisiatif warga. Kreasi warga seeprti ini bagus untuk menarik minat warga," tandasnya. (K93-14)

https://regional.kompas.com/read/2018/06/27/10545991/seram-pemilih-di-tps-ini-disambut-kuntilanak-hingga-pocong

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke