Festival Gebyar Ketupat dan Pacuan Kuda Segera Digelar di Gorontalo

GORONTALO, KOMPAS.com – Festival Gebyar Ketupat dan Pacuan Kuda akan digelar sepekan setelah Idul Fitri di Desa Yosonegoro Kabupaten Gorontalo.

Dua kegiatan ini merupakan agenda wisata tahunan Provinsi Gorontalo, yang juga tercatat di Kementerian Pariwisata.

“Hari Raya Ketupat akan dipusatkan Kampung Jawa Yosonegoro, sementara pacuan kuda berada di bagian lain desa ini,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Nancy Lahay, Jumat (15/6/2018).

Lebaran ketupat atau bakdo kupat merupakan kebiasaan masyarakat Jawa Tondano (Jaton) yang menyajikan berbagai kuliner tradisional setelah mereka melakukan puasa Syawal. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 22 Juni mendatang.

Setiap rumah tangga akan menyajikan suguhan hidangan kepada siapa saja tamu atau wisatawan yang datang. Mereka akan menyambut dengan antusias dan menyajikan makanan ketupat lengkap dengan lauk dagingnya.

Tidak hanya itu, warga Kampung Jawa ini biasanya memberi buah tangan berupa jenang dan nasi bulu.

“Masyarakat Jawa Tondano sejak dulu dikenal ramah dan rajin bekerja. Bakdo kupat ini bagian dari ungkapan terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberi banyak kenikmatan,” kata Sastriwati Mangkarto, Kepala Bidang Promosi Pariwisata.

Untuk lomba Pacuan Kuda akan digelar selama 3 hari, yakni mulai 22-24 Juni. Pada lomba ini, selain dilombakan ketangkasan berkuda dari para joki, pengunjung juga akan disuguhi atraksi lomba gerobak sapi dan kuda.

Ribuan pengunjung diprediksi akan membanjiri Desa Yosonegoro. Mereka tidak akan melewatkan 2 kegiatan besar ini.