Salin Artikel

Pengamanan Bandara SMB II Palembang Diperketat

Pengamanan ekstra itu dilakukan sejak terjadinya teror bom di Surabaya Jawa Timur. Terlebih lagi pasca ditangkapnya, dua warga Pekanbaru, Riau, Heri Hartanto alias Abu Rahman (38) dan Hengki Satria alias Abu Ansor (39) dikawasan pasar km 5 Palembang, oleh tim densus 88 antiteror.

General Manager Angkasa pura II Palembang Bayuh Iswantoro mengatakan, sebanyak 300 personel dikerahkan untuk melakukan pengamanan ekstra.

Seluruh petugas terdiri dari organik internal sebanyak 240 orang  yaitu dari petugas Avsec serta bantuan dari TNI-Polri berjumlah 60 anggota.

"Ini dilakukan untuk antisipasi, seluruh pengunjung dan penumpang yang datang diperiksa secara menyuluruh," kata Bayuh, Rabu (16/5/2018).

Bayuh belum bisa memastikan seberapa lama pengamanan ketat ini akan diterapkan di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

"Sampai situasi sudah kondusif," ujarnya.

Pantauan di lapangan, beberapa personil TNI AU-Polri dan Avitation Security (Avsec) menjaga ketat di gerbang utama masuk kendaraan, terminal keberangkatan dan terminal kedatangan serta pos masuk kantor Angkasa Pura II Palembang.

Seluruh petugas menggunakan seragam kesatuan sambil mengatur kendaraan yang keluar masuk bandara.

Anggi (28) salah satu warga Jakarta mengaku tak terlalu khawatir dengan peristiwa ancaman bom yang terjadi di Jawa dan Sumatera Selatan.

Menurut dia selama pengamanan terus dilakukan, para penumpang dan pengunjung akan terus merasa aman dari tindakan aksi terorisme.

"Biasa saja, enggak terlalu gimana. Kan soalnya sudah banyak Polisi dan TNI yang berjaga. Apalagi seluruhnya yang datang diperiksa secara ketat," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2018/05/16/17211561/pengamanan-bandara-smb-ii-palembang-diperketat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke