Salin Artikel

Hendak Mencari Belut, Seorang Petani Tewas di Sawah Diduga karena Tersetrum

Petani bernama Sujiono (53), warga Dusun Sendangrejo Kidul, Desa Wonokerto, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, itu diduga tewas lantaran tersetrum alat pencari belut. 

"Korban meninggal dunia diduga tersengat listrik alat setrum belut yang dipakainya. Pasalnya, saat ditemukan jenazah korban dalam posisi tengkurap. Diduga sebelum tersetrum, korban terpeleset hingga akhirnya alat setrum belut mengena badannya," kata Kasubag Humas Polres Ngawi, AKP Eko Setyo Martono, kepada Kompas.com, Minggu pagi. 

Hasil pemeriksaan dari petugas Puskesmas Gemarang, ujar Eko, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ataupun penganiayaan. Polisi menemukan luka babras pada kening diduga karena terkena senter yang dipakai di kepala korban. 

Kejadian naas yang menimpa Sujiono bermula saat korban bersama Sunarto berangkat ke sawah mencari belut, Sabtu (17/3/2018) sekitar pukul 18.30 WIB. Untuk mencari belut, korban dan Sunarto menggunakan alat setrum yang dirakit sendiri. 

Sekitar pukul 22.00 WIB, korban diajak pulang oleh Sunarto. Namun, korban tidak mau dengan alasan akan mencari belut lagi di sawah. Hingga keesokan harinya korban belum juga pulang ke rumah. 

Pagi harinya, lanjut Eko, Lamiran, seorang petani setempat, pergi ke sawah menemukan jasad korban dengan posisi tengkurap pergi ke sawah.

Sesaat kemudian, Lamiran bersama rekannya, Suyatno, melaporkan penemuan mayat itu ke perangkat desa hingga kasusnya ditangani oleh Polsek Kedunggalar.

https://regional.kompas.com/read/2018/03/18/13163881/hendak-mencari-belut-seorang-petani-tewas-di-sawah-diduga-karena-tersetrum

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke