Camat Kadur, Amirus Saleh, mengatakan, jumlah santri Pancoran yang dirujuk ke puskesmas karena dampak imunisasi difteri sebanyak 25 santri. Semuanya adalah santri putri.
"Laporan yang kami terima, sementara sudah 25 orang yang dari Pesantren Pancoran," ujar Amirus Saleh, Ahad (11/2/2018).
Amir menambahkan, tambahan santri yang terdampak suntikan difteri membuat Puskesmas Kadur tidak bisa menampung pasien karena yang dirawat sudah banyak mulai tadi malam. Sehingga, pasien yang baru datang harus dirawat di puskesmas lain yang jaraknya berdekatan dengan Puskesmas Kadur.
"Ada yang dirujuk ke Puskesmas Larangan, Puskesmas Galis, Puskesmas Talang, dan Puskesmas Pakong," imbuh Amir.
Amir mengaku belum mendapat laporan jumlah santri yang dirawat di masing-masing puskesmas.
https://regional.kompas.com/read/2018/02/11/16243501/jumlah-santri-di-pamekasan-yang-diduga-keracunan-bertambah