Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan Bambang Satrio Lelono memprediksi sejumlah pekerjaan akan hilang oleh kemajuan teknologi, di antaranya teller bank, pramuniaga, dan para buruh rokok.
Bahkan, sambung dia, sebanyak 48.000 teller bank di Amerika kehilangan pekerjaan lantaran perbankan di Negeri Paman Sam itu sudah menggunakan sistem online.
Namun, sistem online juga menimbulkan jenis pekerjaan baru, misalnya seseorang bisa membuka usaha makanan tanpa harus membuka restoran.
"Bisa jadi nanti rokok tidak dilinting pakai tangan lagi, artinya tenaga manusia digantikan dengan mesin atau robot," katanya seusai seremoni Program Monozukuri untuk SMK Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Rabu (31/1/2018).
Ia menyebut, revolusi industri wajar terjadi. Seperti halnya saat ditemukan listrik dan terjadi revolusi industri. "Yang tadinya produksi kereta kuda jadi memproduksi mobil. Hal itu juga memicu munculnya jenis-jenis pekerjaan baru, seperti bengkel mobil," katanya.
Tugas pemerintah, lanjut dia, melakukan perencanaan dan pemetaan pekerjaan atau jabatan-jabatan baru, termasuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud M Bakrun mengatakan, untuk mengatasi revolusi industri, dunia pendidikan akan menyesuaikan kebutuhan industri.
"Misalnya kita pengurangan jurusan bisnis dan pariwisata, lalu kita tingkatkan jurusan kuliner, tata busana, dan animasi. Mereka ini yang kami nilai akan mampu bertahan untuk kebutuhan," tutupnya.
https://regional.kompas.com/read/2018/01/31/17225241/pekerjaan-yang-diprediksi-punah-akibat-revolusi-industri-apa-saja
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan