Salin Artikel

Polisi Ringkus Pelaku Pengeroyokan yang Tewaskan Peternak Ayam

Keempat pelaku yang diketahui masih satu kampung halaman di Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan tersebut diamankan polisi beberapa jam setelah kejadian, Minggu (21/1/2018) pukul 04.30 WIB.

"Benar kami sudah mengamankan para pelaku. Mereka warga sipil. Ini hasil pengembangan keterangan saksi-saksi. Empat orang ditangkap dalam kurun 2,5 jam setelah kejadian. Kejadian sekitar pukul 02.00 WIB. Mereka langsung kami bekuk di rumahnya masing-masing," kata Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Maryoto kepada Kompas.com.

Maryoto menyampaikan, korban tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka serius pada beberapa bagian tubuh, termasuk bagian kepala.

Apakah luka itu diakibatkan hantaman benda tajam atau benda tumpul, polisi masih menunggu hasil otopsi.

"Tunggu ya ini masih proses penyidikan. Setelah di RS Yakkum, jasad korban diotopsi di RSUD Purwodadi," kata Maryoto.

Adapun Anang Tri Hidayat (24), seorang peternak ayam, tewas dengan kondisi mengenaskan setelah dianiaya beberapa orang di Jalan MT Haryono, Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Minggu (21/1/2018) dini hari.

Berdasarkan keterangan tetangga korban, Suparjo, sebelum kejadian korban bersama rekannya, Hervi Ari (26), mengendarai motor di jalur yang tak jauh dari tempat karaoke di pusat Kota Purwodadi itu.

Keduanya yang masih tetangga itu melaju ke arah utara menuju ke rumah.

"Dari keterangan Hervi, motornya dipepet dan ditabrak sebuah minibus. Keduanya lantas dikeroyok oleh empat orang yang keluar dari mobil berpelat B 1828 tersebut. Belum jelas saat itu Hervi dan Anang habis karaoke atau tidak, soalnya di situ dekat tempat karaoke," kata Suparjo saat ditemui Kompas.com di rumah duka.

Menurut keterangan Hervi, kata Suparjo, ketika itu Hervi berhasil kabur dan menuju perkampungannya.

Hervi kemudian meminta pertolongan para tetangganya. Mereka pun meluncur ke lokasi kejadian.

Nahas, Anang yang bertubuh tinggi besar itu tertinggal sampai akhirnya menjadi sasaran penganiayaan para pelaku.

Usai menghabisi nyawa korban, para pelaku melarikan diri dengan mengendarai mobil. "Saat kami datang, Anang sudah bersimbah darah dan tak bernapas. Bagian kepala dan mulut berlumuran darah. Perutnya seperti bekas dilindas ban mobil," ujar Suparjo.

Korban tewas selanjutnya dilarikan ke RS Yakkum Purwodadi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

https://regional.kompas.com/read/2018/01/21/18072611/polisi-ringkus-pelaku-pengeroyokan-yang-tewaskan-peternak-ayam

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke