Salin Artikel

Jokowi Bagi-bagi 705 Ribu Sertifikat Tanah di Semarang

Penyerahan sertifikat juga dilakukan secara live streaming dari Yogyakarta, Bengkulu, Sulawesi Selatan dan Padang.

"705 ribu sertifikat dibagikan hari ini. Mau saya hitung, coba naikkan dihitung mulai 1, 2, 3, 10.350 betul," kata Presiden, mengawali pembicaraan.

Jokowi mengatakan, Pemerintah menargetkan pemberian sertifikat sebanyak 5 juta bidang di tahun 2017.

Target pemberian sertifikat akan dinaikkan pada 2018 sebanyak 7 juta, lalu 9 juta di 2019. Mulai 2020, target distribusi sertifikat sebanyak 10 juta bidang.

"Saya tahu pegawai saya lembur siang malam, saya tidak mau ditawar, karena rakyat menunggu," ujar mantan gubernur DKI Jakarta ini.

Menurut Jokowi, pengerjaan sertifikat harus cepat diselesaikan. Hal itu karena, konflik soal tanah selalu dijumpainya ketika kunjungan di desa-desa.

"Setiap saya ke desa, ke kampung ke daerah, provinsi, keluhannya sama. Sengketa tanah, lahan, karena rakyat gak pegang gak pegang hak hukum," tambahnya.

"Ada (konflik) tetangga dengan tetangga, masyarakat dengan masyarakat, masyarakat dengan Pemerintah, dengan swasta, makanya harus dipegang," tambahnya.

Total lahan di Indonesia sebanyak 126 juta bidang. Namun hingga Desember 2017, tanah yang tersertifikat baru 46 juta bidang.

Hadir dalam penyerahan itu, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X dan pejabat teknis lainnya. 

https://regional.kompas.com/read/2017/12/23/15271961/jokowi-bagi-bagi-705-ribu-sertifikat-tanah-di-semarang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke