Salin Artikel

Bima Dilanda Kekeringan, 5.000 Jiwa Kesulitan Air

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, setidaknya 38 kelurahan dari 5 Kecamatan di wilayah tersebut mengalami kekeringan akibat kemarau panjang.

“Kekeringan ini terjadi sejak beberapa bulan lalu. Kami sudah data, semua kelurahan mengalami kekeringan. Itu yang jadi konsentrasi kami bagaimana mengatasinya,” ujar Kepala BPBD Kota Bima, Syarafuddin, Rabu (20/9/2017).

Dia menjelaskan, jumlah warga terdampak kekeringan mencapai 5.000 jiwa.

"Tetapi, sekarang jumlahnya bertambah,” ucapnya.

(baca: Kabupaten Bekasi Berstatus Siaga Darurat Kekeringan)

Syarafuddin menjelaskan, kekeringan terparah terjadi di bagian barat Kota Bima. Di antaranya, Kelurahan Dara, Monggonao, Tanjung, Sarae, dan Melayu.

“Beberapa wilayah itu memang sehari-hari kesulitan air, karena sumur-sumur penduduk kebanyakan sudah kering,” ujar Syarafuddin.

Untuk mengatasi kesulitan air bersih, BPBD mendistribusikan air ke sejumlah permukiman terdampak kekeringan untuk kebutuhan sehar-hari. Distribusi air kerap dilakukan malam hari untuk menyiasati keterbatasan kendaraan dan kesulitan akses.

“Setiap hari kami pasok air, terutama ke permukiman penduduk yang sangat kekurangan. Air yang kami distribusikan hanya untuk keperluan masak dan minum, selebihnya tergantung bagaimana warga menyiasatinya,” ujar Syarafuddin.

Menurut Syarafuddin, kekeringan diperkirakan masih akan terjadi hingga Oktober 2017.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/20/20515481/bima-dilanda-kekeringan-5000-jiwa-kesulitan-air

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke