Salin Artikel

Sakit, Dugaan Penyebab Mahasiswa Meninggal dalam Kegiatan Mapala di Bogor

Kepala Polsek Megamendung Ajun Komisaris Aulia Djabar mengatakan, korban sebelumnya sempat mengeluh sakit kram perut. Namun, dia tetap memaksakan diri untuk ikut kegiatan tersebut.

Kondisi fisiknya berangsur melemah ketika mengikuti kegiatan Mapala kampus.

"Kami sudah cek TKP. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Indikasinya diduga karena sakit," kata Aulia, Senin.

Dia menuturkan, korban sebelumnya sempat disuruh oleh panitia untuk beristirahat di dalam tenda. Saat dilakukan pengecekan, korban sudah ditemukan pingsan.

"Korban pingsan diduga karena kedinginan. Oleh panitia, korban langsung dibawa ke puskesmas terdekat. Namun nyawa korban sudah tidak tertolong," ucapnya.

Aulia menambahkan, jasad korban saat ini sudah dibawa ke RSUD Ciawi. Dirinya pun menyebut, pihak keluarga juga sudah mendatangi rumah sakit untuk melihat jenazah korban.

"Panitia penyelenggara acara itu juga sudah kita mintai keterangan," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/18/19150091/sakit-dugaan-penyebab-mahasiswa-meninggal-dalam-kegiatan-mapala-di-bogor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke