Salin Artikel

Pilkada Serentak 2018, 4 Kabupaten di NTT Belum Tanda Tangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah

Ketua Komisi Pemilihan Umum Nusa Tenggara Timur Maryanti Luturmas Adoe mengatakan, empat kabupaten itu yakni Timor Tengah Selatan (TTS), Nagekeo, Sumba Tengah, dan Rote Ndao.

Sementara itu, kata Maryanti, ada enam kabupaten lainnya yang sudah menandatangani naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) yakni Kabupaten Manggarai Timur, Sumba Barat Daya, Alor, Ende, Sikka, dan Kupang.

Di samping enam kabupaten itu, Provinsi NTT yang akan ikut dalam pemilihan umum serentak juga telah menandatangani naskah perjanjian hibah.

"Batas akhir penandatanganan NPHD yakni 27 September 2017. Saat ini kita masih koordinasi dengan pemerintah daerah soal waktu," kata Maryanti kepada Kompas.com, Jumat (1/9/2017) malam.

Untuk Kabupaten Nagekeo, menurut dia, ada pemangkasan oleh DPRD sebesar Rp 2 miliar dari kebutuhan anggaran Rp 20 miliar.

Maryanti juga menyampaikan, pihaknya sudah berupaya melakukan rasionalisasi tetapi tidak bisa karena anggaran Rp 20 miliar itu dinilai sudah rasional dan hasil asistensi dengan tim anggaran pemerintah daerah.

"Kami harapkan minggu depan, empat kabupaten ini sudah tanda tangan naskah perjanjian hibah daerah. Karena setelah itu, masih ada proses administrasi yang cukup panjang," ujar dia.

Jika dalam batas waktu yang ditentukan dan empat kabupaten itu belum menandatangi naskah perjanjian hibah daerah, maka pelaksanaan pemilihan kepala daerah akan ditunda.

"Dalam PKPU 1 Tahun 2017, batas akhir penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah 27 September 2017. Dalam surat terakhir KPU RI, jika sampai dengan akan dibentuknya panitia ad hoc (12 Oktober 2017), maka tahapan pelaksanaan pemilihan akan ditunda," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/01/20595131/pilkada-serentak-2018-4-kabupaten-di-ntt-belum-tanda-tangan-naskah

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke