Salin Artikel

Berkunjung ke Pesantren di Jember, Jokowi Ajak Santri Ikut Rawat NKRI

Ajakan itu disampaikan presiden saat berkunjung ke Pondok Pesantren Nurul Islam di Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, dan berdialog dengan ribuan santri, Sabtu (12/8/2017).

“Saya ingin mengingatkan kepada kita semua, negara kita ini adalah negara besar, negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia. Banyak yang belum tahu itu. Setiap saya pergi ke negara lain, banyak yang belum tahu,” ungkap Presiden Jokowi.

Jokowi juga menyampaikan, jumlah penduduk Indonesia terbanyak nomer empat di dunia, dengan jumlah 250 juta jiwa, dan memiliki 17 ribu lebih pulau. “Tidak ada ada negara di dunia ini yang memiliki pulau sebanyak Indonesia,” jelasnya.

“Jawa Timur dengan Jawa Tengah sudah berbeda- beda. Dari Sabang sampai Merauke juga berbeda,” katanya.

Perbedaan tersebut, lanjut Jokowi, harus tetap dijaga dan dirawat serta harus selalu hidup rukun. Sebab, negara Indonesia merupakan negara majemuk dan negara besar.

“Kalau tidak bersatu dan tidak rukun, ini yang berbahaya,” tegasnya.

Untuk itulah, kata Jokowi, dalam setiap kesempatan saat berkunjung ke seluruh penjuru negeri, dirinya selalu mengingatkan hal tersebut. “Inilah yang terus saya ingatkan di mana pun saya berada,” tuturnya.

https://regional.kompas.com/read/2017/08/12/22203301/berkunjung-ke-pesantren-di-jember-jokowi-ajak-santri-ikut-rawat-nkri

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke