Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Akan Hadiri Festival Tenun Ikat di Sumba Barat Daya

Kompas.com - 11/07/2017, 07:30 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

TAMBOLAKA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan menghadiri festival tenun ikat di Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (12/6/2017) besok.

Kepala Dinas Pariwisata NTT Marius Ardu Jelamu mengatakan, kepastian kedatangan orang nomor satu di republik ini sudah didapatkan pihaknya dari istana.

"Besok (hari ini, red) Paspampres akan tiba di Tambolaka. Sebagian pasukan dari Ende akan tiba malam ini dengan menggunakan kapal feri. Besok juga Pangdam Udayana dan Gubernur NTT akan tiba di Tambolaka dan kita akan segera gelar rapat. Jadi Presiden Jokowi sudah pasti datang," kata Marius kepada Kompas.com, Senin (10/7/2017) malam.

Baca juga: Festival Budaya Pangkal Pinang Hadirkan Perpaduan Melayu-Tionghoa

Menurut Marius, selain membuka kegiatan festival tenun ikat yang diikuti oleh 2017 peserta, Presiden Jokowi juga akan mengikuti penutupan acara parade 1.001 Kuda Sandelwood.

"Kita juga berencana agar presiden bisa naik kuda Sandelwood, lalu kita akan hadirkan presiden sebagai marketer atau promotor promosi pariwisata Sumba, khususnya branding kuda berhias," sebut Marius.

Kedatangan Presiden Jokowi dan Ibu Negara di Tambolaka, lanjut Marius, setelah presiden menghadiri acara hari koperasi di Makassar, Sulawesi Selatan.

Marius menjelaskan, kuda selain menjadi alat tranportasi dan benilai ekonomis, juga menjadi salah satu bagian budaya khas masyarakat Sumba. Kuda ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan. 

Selain itu, Sumba juga terkenal dengan megalitiknya. Di dunia ini, kata Marius, hanya ada dua negara yang sangat terkenal dengan megalitiknya, yakni Madagaskar dan Indonesia, khususnya Sumba.

"Megalitik di Sumba ini terkenal dengan batu kuburnya. Ini branding pariwisata yang sangat unik karena hanya ada di dua negara, yakni Madagaskar dan Sumba," ungkapnya.

"Karena itu, dengan hadirnya presiden di Sumba, tentu akan menaikkan citra Sumba, khususnya branding pariwisata Sumba, dan kita mengharapkan kehadiran presiden ini akan mendorong masyarakat di NTT dan Sumba khususnya untuk membangun sumba lebih baik lagi," sambungnya.

Baca juga: Erupsi Gunung Sinabung Tak Halangi Acara Festival Bunga dan Buah

Sementara itu Bupati Sumba Barat Daya Markus Dairo Talu mengatakan, pihaknya sudah sangat siap menerima kunjungan Presiden Jokowi. Menurutnya, Kabupaten Sumba Barat Daya memiliki banyak obyek wisata yang sudah sangat mendunia seperti Pasola, Danau Wekuri, Kampung Situs dan Kuburan Megalitikum.

"Harapan kami dengan kedatangan presiden ini bisa membawa pengaruh besar untuk masyarakat karena sejak dahulu belum ada seorang pun presiden yang datang ke sini. Hal ini tentunya membuat kami bangga dan kami ingin presiden bisa menyaksikan langsung infrastruktur, air bersih dan penerangan di wilayah kami yang masih kurang," tutupnya.

Kompas TV Sajian seni tari yang bersanding dengan alam menjadi konsep Festival Eksotika Bromo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com