Tersambar Kereta Api, "Biker" Terseret 15 Meter Hingga Tewas

GROBOGAN, KOMPAS.com - Seorang pengendara sepeda motor atau biker tewas setelah tertabrak kereta api di rel perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Dusun Bangkerep, Desa Kradenan, Kecamatan kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Korban yakni Ngadimin (60), warga Dusun Grompol, Desa Kradenan, mengalami luka serius pada sekujur tubuhnya. Kendaraan Revo milik korban yang tak berpelat  ini pun ringsek setelah terseret 15 meter.

Kapolsek Kradenan AKP Abas mengatakan, sebelum kejadian, korban melaju dari arah selatan ke utara. Sesampai di lokasi rel perlintasan sebidang, korban melintas begitu saja tanpa menghiraukan kondisi sekitar.

Nahas, kereta api barang peti kemas nopol loko 2709 dari arah timur menuju barat pun melintas. Korban dihantam kereta api tujuan Jakarta yang melaju kencang.

(Baca juga: Terios Tabrak Kereta di Perlintasan Tanpa Palang Pintu, 2 Orang Tewas)

"Korban tewas di lokasi kejadian. Kejadian kemarin siang. Pihak kepolisian langsung meluncur lokasi untuk melakukan olah TKP," kata Abas, Senin (10/7/2017).

Setelah memeroleh keterangan yang kuat dari beberapa saksi, polisi menyerahkan jasad korban kepada keluarga. Saat kejadian, korban mengenakan pakaian batik dan celana pendek berwarna coklat. Tinggi badan korban sekitar 160 sentimeter.

"Saat itu pula korban dimakamkan. Pihak keluarga sudah ikhlas," pungkas Abas.